BPJS Ketenagakerjaan Dukung Grab dan Kementerian UMKM, Lewat Program Rekrutmen Mitra Digital

BPJS Ketenagakerjaan Dukung Grab dan Kementerian UMKM, Lewat Program Rekrutmen Mitra Digital

BPJS Ketenagakerjaan mendukung kolaboratif antara Grab Indonesia dan Kementerian KUKM Republik Indonesia dalam menghadirkan alternatif kesempatan berusaha dan perlindungan sosial bagi masyarakat melalui program “Rekrutmen Mitra Digital: Menjadi Pengusaha -EKO SUTOPO-PURWOREJO EKSPRES

“Digitalisasi adalah kunci masa depan UMKM. Platform seperti Grab menjadi jembatan antara pengusaha UMKM dengan pasar yang lebih luas. Dengan adanya akses layanan pengantaran, pembayaran digital, hingga pelatihan, masyarakat bisa tumbuh menjadi wirausaha tangguh. Dalam kondisi sulit, yang dibutuhkan masyarakat bukan sekadar bantuan, tapi peluang. Dan hari ini, Grab hadir memberi peluang itu,” jelas Maman.

BACA JUGA:Kabupaten Malang Kaji E-BLUD ke Purworejo, Belajar Sistem Keuangan Puskesmas Digital

Program ini tidak hanya memperluas akses kerja, tetapi juga memastikan perlindungan sosial secara menyeluruh bagi mitra.

Grab memfasilitasi pendaftaran BPJS Ketenagakerjaan di lokasi acara, penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB) bagi mitra merchant, serta penyediaan solusi kendaraan melalui PT Teknologi Pengangkutan Indonesia (TPI).

Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi, menegaskan bahwa Grab hadir sebagai bantalan sosial di tengah tantangan ekonomi yang semakin kompleks.

BACA JUGA:BNPB Tanam Ribuan Bibit Pohon di Purworejo untuk Pulihkan Lingkungan Pascabencana

“Tujuan utama dari acara ini adalah memberikan akses yang inklusif bagi siapa pun yang ingin berusaha. Melebihi target, acara ini dihadiri hampir 2.000 orang yang berpotensi menjadi Mitra GrabBike, GrabCar, GrabMart, GrabFood dan Agen GrabKios. Di tengah kondisi ekonomi yang tidak pasti, Grab hadir sebagai bantalan sosial. Lebih dari 50% Mitra Pengemudi Grab sebelumnya adalah korban PHK, tidak memiliki pekerjaan, atau kehilangan sumber pendapatan (Riset ITB 2023). Sekarang mereka punya penghasilan, akses pelatihan, bahkan sebagian besar penghasilannya meningkat lebih dari dua kali lipat (Data Internal Grab). Hari ini mereka punya kembali kendali atas hidupnya. Ini bukan sekadar rekrutmen, tapi momentum pembukaan harapan agar Indonesia terus melaju,” tutup Neneng.

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Purworejo, Dika Arisetiawan, menambahkan bahwa upaya seperti ini sangat penting untuk memperluas cakupan perlindungan pekerja informal, khususnya di wilayah perkotaan.

BACA JUGA:Karang Taruna Butuh Dapat Pembekalan Politik, Bupati Purworejo: Pemuda Harus Jadi Penjaga Moral Demokrasi

"Kami berkomitmen mendukung penuh proses pendaftaran dan edukasi di lapangan, agar mitra Grab dapat memahami manfaat jaminan sosial secara menyeluruh dan memanfaatkannya secara optimal," katanya.

Dika menekankan pentingnya perlindungan sosial agar para pekerja informal dan pelaku usaha digital tetap memiliki jaminan kerja yang layak dan aman.

Pihaknya pun mengaku akan terus mengedukasi masyarakat pentingnya menjadi peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan demi menciptakan ekosistem ketenagakerjaan yang tangguh, inklusif, dan berkelanjutan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: purworejo ekspres

Berita Terkait