100 Penyuluh Agama Ikuti Kemah Moderasi di Purworejo, Bupati Tekankan Pentingnya Toleransi

100 Penyuluh Agama Ikuti Kemah Moderasi di Purworejo, Bupati Tekankan Pentingnya Toleransi

KEMAH MODERASI. Seratusan penyuluh agama mengikuti Kemah Moderasi yang digelar Kantor Kemenag Kabupaten Purworejo melalui Seksi Bimbingan Masyarakat Islam, di Aula Demaji Eco Park, kemarin.-EKO SUTOPO-PURWOREJO EKSPRES

PURWOREJO, MAGELANGEKSPRES.ID - Visi Purworejo yang religius membutuhkan dukungan dan upaya-upaya dari berbagai pihak.

Salah satunya upaya untuk menguatkan gerakan moderasi beragama di tengah masyarakat.

Hal itu disampaikan oleh Bupati Purworejo Yuli Hastuti SH saat membuka Kemah Moderasi yang digelar Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Purworejo melalui Seksi Bimbingan Masyarakat Islam, di Aula Demaji Eco Park, Rabu (20/8).

BACA JUGA:Kerukunan Umat Beragama Perlu Ditanamkan Sejak Dini,Kemenag Purworejo Ajak Sukseskan Program Merah Marun

“Moderasi beragama adalah kunci dalam menjaga harmoni kehidupan berbangsa dan bernegara," katanya.

Kemah Moderasi merupakan kegiatan peningkatan kompetensi penyuluh agama dan implementasinya pada Kampung Moderasi Beragama yang dirancang dengan pola pembekalan materi, diskusi kelompok, serta praktik implementasi lapangan dan diikuti oleh sekitar 100 penyuluh agama di Kabupaten Purworejo.

Bupati pun mengapresiasi peran Kemenag dalam sinergi memperkuat komitmen bersama menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) melalui kegiatan Kemah Moderasi.

BACA JUGA:652 Calon Jamaah Haji di Purworejo Bakal Diberangkatkan Tahun Ini, Kantor Kemenag Fasilitasi Manasik

"Melalui event ini, kita ingin merajut kebersamaan antar tokoh-tokoh agama di Purworejo agar silaturahmi semakin kuat, toleransi semakin kokoh, dan semangat menjaga kerukunan senantiasa terjaga,” ungkapnya.

Lebih lanjut Bupati menegaskan bahwa Kampung Moderasi Beragama menjadi wujud nyata kehadiran negara dalam membangun masyarakat yang damai, inklusif, dan saling menghargai perbedaan.

Kegiatan kemah tidak hanya sebagai ajang kebersamaan, namun juga sebagai media pembelajaran, penguatan karakter kebangsaan serta sarana membentuk para duta moderasi beragama di tengah masyarakat.

BACA JUGA:Bupati Purworejo Pimpin Peringatan Hari Amal Bakti ke-74 Kemenag

“Para peserta kami harapkan mampu menjadi agen perdamaian yang aktif menyebarkan nilai toleransi, mencegah potensi konflik, dan mempererat persatuan di lingkungannya masing-masing,” tegasnya.

Kepala Kantor Kemenag Purworejo, Mukhlis Abdillah, dalam keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk komitmen Kemenag dalam memperkuat kapasitas penyuluh agama.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: purworejo ekspres

Berita Terkait