Banding Ditolak, Lyon Tetap Gagal ke Eropa

Banding Ditolak, Lyon Tetap Gagal ke Eropa

MAGELANGEKSPRES.COM,Paris - Amiens dan Toulouse bisa bernapas lega karena tidak jadi didegradasikan dari Ligue 1. Sementara Lyon justru gagal banding dan tetap tidak bisa main di kompetisi Eropa. Otoritas Liga Prancis (LFP) menghentikan total Ligue 1 2019/2020, meski masih menyisakan 11 pekan. Hal ini dilakukan karena pandemi virus corona sehingga pemerintah Prancis melarang kegiatan publik sampai September. LFP lantas menyatakan Paris Saint-Germain sebagai juara diikuti Marseille dan Rennes sebagai tim yang lolos ke Liga Champions. Sementara, Lille, Nice, dan Reims jadi wakil Liga Europa. Alhasil Lyon yang cuma finis posisi ketujuh gagal ikut. Di papan bawah, dua tim terbawah yakni Amiens dan Toulouse didegradasikan, hanya Nimes yang lolos. Lyon, Amiens, dan Toulouse merasa keputusan itu tidak adil, karena menganggap masih punya peluang di sisa musim untuk mencapai targetnya masing-masing. Oleh karenanya mereka mengajukan gugatan ke pengadilan administrasi Prancis, The Conseil d\'Etat, seraya meminta LFP membatalkan keputusan penangguhan musim dan tetap melanjutkan Ligue 1. Apalagi liga-liga top Eropa masih akan dilanjutkan bulan ini. Namun, pengadilan rupanya tidak menganggap bahwa LFP melakukan pelanggaran hukum serius saat membuat keputusan 30 April, karena merasa penentuan posisi berdasarkan rataan poin sudah tepat. Alhasil, Lyon gagal untuk lolos ke kompetisi Eropa lewat jalur liga. Sementara itu, pengadilan menetapkan penangguhan degradasi Amiens dan Toulouse, sampai LFP menemukan format paling tepat untuk kompetisi 2020/2021. Tenggat waktunya adalah 30 Juni. \"Hasil dari pertimbangan hakim adalah kami tidak menemukan sama sekali pelanggaran hukum atas keputusan itu, terkait ada tim yang diuntungkan atau dirugikan dari penghentian kompetisi, karena memang belum ada waktu yang pas untuk kompetisi itu dimulai lagi,\" ujar pernyataan pengadilan seperti dikutip Sportskeeda. Lyon setidaknya masih punya kesempatan untuk lolos ke Eropa, andaikan bisa mengalahkan PSG di final Piala Liga Prancis (Coupe de la Ligue). Final ini seharusnya dihelat 4 April tapi tertunda gara-gara COVID-19. (net)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: