Ciptakan Aplikasi Cybercounceling, Dosen Unimma ini Raih Juara Harapan I Krenova Kabupaten Magelang
KABUPATEN MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.COM - Akhmad Liana, dosen mata kuliah Psikologi Konseling di Jurusan Psikologi Fakultas Psikologi dan Humaniora Universitas Muhammadiyah Magelang (Unimma) menemukan inovasi konseling psikologi melalui media siber yang dinamakan cybercounceling. Inovasinya ini pun memenangkan Lomba Kreasi dan Inovasi (Krenova) Kabupaten Magelang 2021 sebagai juara Harapan I. Ide tersebut berawal dari kegiatan pembelajaran di kampus. Kemudian dirinya menciptakan aplikasi Cybercounceling yang menjadi sarana konseling secara online. \"Pada masa Covid-19 ini segala kegiatan beralih ke sistem online, termasuk kegiatan konseling psikologi, kami merancang cara agar bisa dilakukan secara online,\" jelas dosen asal Desa Polengan RT4/RW1 Kecamatan Srumbung Kabupaten Magelang ini. Sistem Cybercounceling berfungsi mempertemukan orang yang berkonsultasi (konseli) dengan orang yang melayani konsultasi (konselor). Sebagai uji coba, konseli adalah siswa SMP hingga SMA sedangkan konselornya mahasiswanya pada mata kuliah Psikologi Konseling di Unimma. Adapun yang akan melakukan konseling, harus melalui beberapa tahapan yakni mengisi data identitas diri hingga orangtua, serta menyebutkan keluhannya. Ia juga diminta mengukur tingkat stres yang dialaminya melalui form yang ada di aplikasi Cybercounceling. Dari pendaftaran tersebut, maka aplikasi akan mempertemukan konseli dengan konselornya. Tahap selanjutnya, mereka melanjutkan konseling melalui media sosial lain, seperti Whatsapp. \"Kedepan, arah pengembangan kami, aplikasi Cybercounceling juga bisa sekaligus menjadi wadah untuk konseling, jadi chat dan telepon bisa melalui aplikasi tersebut,\" jelas Akhmad. Kegiatan konseling ini sengaja menetapkan siswa sebagai konseli. Pertimbangannya adalah fenomena kehidupan remaja pada saat ini yang dihadapkan pada kegiatan sekolah online, masalah sosial, hingga masalah pribadi seperti percintaan. Yang mana mereka dianggap perlu mendapatkan pendampingan dan bimbingan untuk memotivasi belajar. Untuk pembuatan aplikasi digital ini, Akhmad Liyana bekerjasama dengan Dimas Sasongko, seorang Dosen Fakultas Teknik, serta salah satu mahasiswanya, Maftuh. \"Kami berharap kedepan aplikasi ini bisa dikembangkan agar bisa bermanfaat luas di masyarakat,\" harap Akhmad.(cha)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: