Dilantik di Posong, HPI Temanggung Diharap Dongkrak Pariwisata

Dilantik di Posong, HPI Temanggung Diharap Dongkrak Pariwisata

MAGELANGEKSPRES.COM,TEMANGGUNG – Meskipun saat ini masih dalam pandemi Covid-19, namun Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Temanggung diharapkan mampu mendongkrak sektor pariwisata di Kabupaten Temanggung. Harapan tersebut disampaikan olehKepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Jawa Tengah, Sinoeng Noegroho Rachmadi usai pelantikan HPI Temanggung di Wisata Alam Posong, Desa Tlahab Kecamatan Kledung, kemarin. Menurut Sinoeng, HPI merupakan salah satu organisasi yang bertujuan dan mempunyai visi untuk meningkatkan sektor wisata. Oleh karena itu HPI tidak hanya menjadi obor sementara, tetapi jadi obor untuk selalu menyala. “Harus optimal, rancang program-program yang strategis untuk mendongkrak wisata dan menarik minat wisatawan,” ujarnya. Sinoeng mengatakan, HPI harus mampu memberikan peran optimal bagi pengembangan pariwisata, khususnya di era tatanan baru saat ini. Sebab wisata di era tatanan baru ini akan berbeda saat sebelum ada pandemi. HPI dapat mengambil peran melalui promosi wisata yang lebih optimal dengan mengedepankan protokol kesehatan dan kenyamanan pengunjung. Dengan demikian ketertarikan wisatawan akan semakin meningkat manakala sudah diterapkan protokol kesehatan yang ketat. Baca Juga Polres Temanggung Berhasil Meringkus Tiga Pembobol Mesin ATM di Kowangan “Kemasannya harus menarik, bahasanya juga bisa dipahami dan bisa membuat menarik wisatawan. Jangan dibaca lebih dari empat detik untuk spanduk di jalan. Pesannya pasti akan mudah dibaca,” katanya. Dijelaskan, Disporapar Jateng akan mengoptimalkan promosi wisata ditengah pandemi dengan objek wisata yang telah mengantongi izin dari Gugus Tugas. Meskipun tempat wisata telah melengkapi diri dengan protokol, namun jika belum mendapat izin dari Gugus Tugas sebaiknya jangan buru-buru untuk membuka. “Harus ada beslitnya, coret-coret dari Gugus Tugas biar resmi. Tidak boleh asal buka meskipun sudah protokol. Ini penting untuk diperhatikan,” pesannya. Sekretaris Daerah Kabupaten Temanggung, Agung Harry Prabowo menambahkan, potensi wisata di Temanggung tidak kalah dengan daerah lainya, potensi yang ada ini akan semakin optimal jika dikelola dengan baik. Ia berharap, dengan dikukuhkannya HPI ini, potensi wisata di Temanggung bisa tergali dan terekspose hingga keluar daerah, sehingga tingkat kunjungan wisata ke Temanggung bisa semakin meningkat. “HPI bisa memperkuat geliat wisata di Temanggung, selama pandemi Covid-19 ini juga wajib menerapkan protokol kesehatan di semua objek wisata yang sudah boleh dibuka,” pesannya. Ketua BPD HPI Jawa Tengah, Pandu Satyabrata mengatakan, secara resmi HPI Temanggung dibentuk dan dikukuhkan oleh HPI BPD Jawa Tengah. HPI diproyeksikan mampu menjadi garda terdepan dalam pengembangan pariwisata di Temanggung. “Semoga mampu menjadi awal sekaligus pelaku utama dalam pengembangan pariwisata di Temanggung,” katanya. Sementara itu Sofyanto Ketua HPI Temanggung mengatakan, tanggungjawab yang besar berada dipundak HPI Temanggung, apalagi saat ini pandemi Covid-19 belum berakhir. Namun demikian pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin agar dunia wisata di Temanggung semakin bergeliat. “Protokol kesehatan memang menjadi wajib disemua objek wisata, kedepan kami akan berusaha seoptimal mungkin agar Temanggung semakin dikenal dengan daya tarik wisatanya,” katanya.(set)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: