Imbas Covid-19, Pendapatan Pedagang Pasar Kliwon Muntilan Turun 80 Persen
MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Keberadaan pasar unik di Kabupaten Magelang, tepatnya di pintu timur Terminal Muntilan yang populer dengan sebutan Pasar Kliwon, hanya ramai pedagang dan pembeli saat hari pasaran Kliwon. Pasar ini termasuk jenis pasar klitikhan atau pasar yang menjual segala pernak- pernik. Mayoritas adalah barang bekas, bahkan ada pula penjual barang antik. Salah satu penjual, Suradji menuturkan, sejak ada virus corona, pendapatan menurun sekitar 80 %. Dikarenakan banyak orang lebih mementingkan barang kebutuhan pokok dibandingkan membeli barang hobi dalam hal ini barang antik. \"Barang antik atau barang lawasan ini termasuk barang hobi, biasanya untuk dikoleksi atau keperluan lain. Sejak ada wabah virus corona ini pembeli turun drastis,\" ucap Suradji, Selasa (14/4). Menurut Suradji, kendala lainnya adalah untuk mendapatkan barang lawasan saat ini juga mulai sulit. Sebelumnya mudah dijumpai di lapak Pasar Kliwon barang seperti kamera jadul, radio lawas dan sejenisnya. \"Hanya sedikit barang lawasan. Banyak penjual yang beralih ke barang bekas, namun belum termasuk barang antik karena memang sulit untuk mendapatkan barang lawasan,\" terang Suradji. Salah satu pembeli barang lawasan, Muklih warga Tuk Songo Borobudur mengaku tertarik pada uang kertas lawas dagangan Suradji. \"Saya hanya lewat, kok melihat ada uang lama, kemudian berminat untuk menawar,\" ungkap Muklih, yang memakai masker wajah tersebut. Selain itu, Pasar Kliwon Muntilan juga terdapat penjual aneka burung berkicau, pakaian, sepatu, barang elektronik, penjual obat dan lain-lain. Lapak para pedagang digelar diatas aspal, kemudian pembeli jongkok untuk memilih barang yang diinginkan.(cha)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: