Jangan Biarkan Lahan Nganggur Terlalu Lama
MAGELANGEKSPRES.COM,WONOSOBO- Pemerintah Kecamatan Kalikajar terus mendorong sektor pertanian untuk lebih produktif di era pandemi Covid 19. Pasalnya, pengolahan lahan pertanian sangat penting untuk menjaga ketahanan pangan. “Jangan biarkan lahan terlantar, nganggur dan tidak produktif, harus diolah, agar menghasilkan. Di era pandemi covid 19, ketahanan pangan sangat penting dilakukan,” ungkap Camat Kalikajar, Bambang Trie saat panen raya di lahan pertanian tanah bengkok Desa Kedalon Kalikajar dalam Program Ketahanan Pangan di masa pandemi covid-19 kemarin. Menurutnya, petani di wilayah Kecamatan Kalikajar harus pro aktif berkoordinasi dengan PPL dan juga dispaperkan untuk memaksimalkan tanaman pada saat musim tanam tahun ini. Sehingga diharapkan pola tanam dan hasil akan terpantau. “Saat ini lahan yang dipanen seluas 1 Ha, dengan jenis padi barito dan hasil yang diperoleh sekitar 5,6 ton. Padi jenis Barito merupakan padi andalan Wonosobo, berasnya enak dan mempunyai harga yang cukup tinggi. Kita ucapkan terima kasih, ini sudah membantu program pemerintah,” katanya. Dalam kesempatan itu, pihaknya juga mengingatkan kepada petani dan warga setempat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan. Termasuk di sawah ini, sebab ada berinteraksi dengan banyak orang, potensi penularan juga bisa terjadi. “Para petani selalu belajar tentang ilmu pertanian, saat ini banyak ilmu baru guna meningkatkan hasil produksinya. Kita tidak boleh terpaku apa yang diajarkan oleh orang tua dulu, sebagai generasi penerus harus berani melakukan inovasi dan kreasi sehingga hasil yang diperoleh bisa meningkat,” ujarnya. Baca juga Relawan Turun Langsung Penuhi Kebutuhan Logistik Pengungsi Merapi Sementara itu, Danramil Kalikajar Kapten Inf Panut menyampaikan saat ini pangan sebagai bahan pokok merupakan kebutuhan yang sangat penting dalam pemenuhan kebutuhan harian. Terlebih di masa covid-19, sehingga katahanan pangan di Indonesia harus ditingkatkan kearah yang lebih baik guna terpenuhinya kebutuhan masyarakat dengan jumlah penduduknya yang banyak. “Tidak hanya petani, semua elemen masyarakat pun diharapkan bisa memberikan kontribusi ketahaan pangan baik dalam skala lokal maupun nasional. Untuk itu TNI melalui Babinsa bersama PPL selalu mendampingi para petani agar lebih semangat dalam mengelola lahan dan juga bisa meningkatkan hasil,” pungkasnya. Guna mencegah penyebaran virus covid-19, maka harus disiplin dalam 3M yaitu menggunakan masker, menjaga jarak aman dengan orang lain, serta rajin mencuci tangan. (gus) #satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: