Kemenperin Bangun Material Center di LIK Takaru

Kemenperin Bangun Material Center di LIK Takaru

KRAMAT - Angka pengangguran di Kabupaten Tegal dipastikan bakal menurun. Hal itu karena Kementerian Perindustrian (Kemenperin) RI melalui Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) mulai turun tangan. Kemenperin bekerjasama dengan Dinas Perindustrian Kabupaten Tegal telah membangun Material Center di kawasan Lingkungan Industri Kecil (LIK) Takaru, Kelurahan Dampyak Kecamatan Kramat. Material Center ini bakal menyerap tenaga kerja yang jumlahnya mencapai ribuan orang. Pembangunan Material Center diawali dengan peletakan batu pertama yang dilakukan oleh Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka Kemenperin RI Gati Wibawaningsih bersama Bupati Tegal Umi Azizah dan didampingi Kuasa Direktur CV Nata Karya Tegal M Ersal Aburizal ST MT selaku rekanan atau penyedia jasa, Senin (5/8) sore. Sentra IKM logam merupakan bagian dari rantai pasok industri nasional. Karena itu, perlu diperkuat tidak hanya dari sisi kompetensi SDM, teknologi mesin dan peralatan, promosi serta kemitraan, tetapi juga dari sisi kemudahan untuk mengakses bahan baku. \"Sehingga produktivitas IKM dapat meningkat,\" kata Gati Wibawaningsih di sela-sela peletakan batu pertama pembangunan Material Center. Dia mengemukakan, Material Center juga bagian dari upaya pemenuhan bahan baku yang kompetitif dan kontinyu bagi IKM, khususnya IKM logam dan komponen alat angkut di Kabupaten Tegal. Material Center di Tegal berperan dalam penyediaan bahan baku berbasis logam bagi IKM di sentra Kabupaten Tegal, sekaligus sebagai penyedia jasa logistik yang mengoptimalkan penjemputan bahan baku maupun pengantaran order barang jadi dari IKM kepada mitranya. \"Untuk mendukung secara penuh kegiatan produksi bagi IKM sekitar, Material Center juga mendukung melalui jasa permesinan yang dapat dimanfaatkan oleh IKM,\" ujarnya. Gati menjelaskan, Material Center didukung dengan sistem informasi manajemen ERP (Enterprise Resource Planning) berbasis cloud yang memudahkan pencatatan operasional material center. Sistem ini akan menghubungkan antara IKM, material center, dan vendor atau suplier. Sehingga koordinasi mereka bisa maksimal. Adapun, anggaran total yang digelontorkan dari pemerintah pusat untuk berbagai kegiatan di LIK Takaru itu sebesar Rp 5,7 miliar. Dari jumlah itu, Rp 3 miliar diantaranya untuk pembangunan Material Center. \"Setelah pembangunan ini selesai, semoga bisa menyerap tenaga kerja. Sehingga angka pengangguran di Kabupaten Tegal bisa berkurang,\" ucapnya. Gati menambahkan, Material Center itu akan menyediakan delapan line untuk diisi para IKM. Hasil produksinya bakal dikirimkan untuk memenuhi kebutuhan komponen otomotif perusahaan bertaraf nasional. \"Kita buka link and match, sehingga perusahaan besar membuka pintu untuk menerima hasil-hasil produksi lokal dari Kabupaten Tegal,\" sambungnya. Bupati Tegal, Umi Azizah mengucapkan terimakasih kepada Kemenperin atas dukungan terhadap IKM Tegal. Diharapkan, kerjasama itu bisa dilanjutkan untuk kesejahteraan para IKM dan tenaga kerja. \"Kita targetkan tahun ini harus selesai pembangunannya. Harapannya, nanti bisa mengurangi angka pengangguran di sini,\" kata Umi. Hadirnya Material Center itu diharapkan bisa memberikan kesempatan kepada IKM untuk berkembang lebih besar lagi. Hal itu karena ditunjang dengan berbagai fasilitas, pasokan hingga pemasarannya. \"Dari Material Center ini, IKM-IKM Tegal akan terhubung dengan perusahaan-perusahaan besar, utamanya yang bergerak di bidang otomotif,\" imbuhnya. Sementara, Kuasa Direktur CV Nata Karya Tegal M Ersal Aburizal mengaku siap menyelesaikan pembangunan itu secara maksimal. Dia bakal mematuhi aturan dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) proyek tersebut. Dia berujar, untuk mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Tegal, sejatinya LIK harus dibesarkan. Pembangunan revitalisasi LIK harus terus berkelanjutan. Pemerintah pusat harus rutin memberikan anggaran setiap tahun melalui Dana Alokasi Khusus (DAK). \"Semoga tahun depan bisa mendapatkan DAK lagi untuk LIK. Saya akan bantu membuat master plannya,\" kata putra daerah ini. (yer/gun/adv)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: