Korlantas Terjunkan Tim AA Usut Laka Beruntun di Balikpapan yang Viral…
JAKARTA, MAGELANGEKSPRES.COM - Mabes Polri melalui Korps Lalu Lintas (Korlantas) bergerak cepat untuk mendalami serta mengusut penyebab terjadinya peristiwa kecelakaan beruntun di Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim), yang melibatkan satu unit truk tronton dengan beberapa kendaraan roda empat dan dua. \"Mabes Polri akan turunkan tim TAA (traffic accident analisis) Korlantas Polri ke TKP,\" kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Jakarta, Jumat (21/1). Menurut Dedi, tim itu nantinya akan memastikan penyebab utama dari terjadinya peristiwa kecelakaan yang mengakibatkan lima orang meninggal dunia itu. \"Untuk back up proses pembuktian secara ilmiah penyebab kecelakaan menonjol tersebut yang mengakibatkan lima orang meninggal dunia dan 14 orang luka-luka,\" ujar Dedi. Sejauh ini, kata Dedi, berdasarkan keterangan dari supir truk tronton tersebut, kendaraan yang dikendarainya mengalami rem blong saat melintas di lampu merah Muara Rapak. \"Keterangan supir truk tronton pompa angin rem tidak berfungsi, sehingga menyebabkan terjadinya rem blong,\" ucap Dedi. Sebuah tayangan video amatir yang menampilkan kecelakaan beruntun di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur langsung viral di media sosial. Peristiwa itu sangat mengerikan, karena truk trailer dengan kecepatan tinggi menabrak sejumlah pengguna lalu lintas lainnya yang tengah antre di sebuah traffic light. Akibat kecelakaan maut itu, lima orang dikabarkan meninggal dunia, seorang korban kritis, dan 13 lainnya terluka. Kecelakaan beruntun itu terjadi di Simpang Muara Rapak, Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (21/1), sekitar pukul 06.00 WIT. Data Direktorat Lalu Lintas Polda Kaltim menyebutkan korban meninggal sampai saat ini sudah berjumlah lima orang. Sementara empat orang lainnya mengalami luka berat dan sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat. Dirlantas Polda Kaltim, Kombes Sonny Irawan mengatakan kecelakaan diduga dipicu lantaran rem truk trailer blong. Truk kontainer KT 8543 AJ yang dikemudikan MA (48) itu berangkat dari parkiran di Jalan Pulau Balang KM 13 sekitar pukul 05.00 pagi. Rencananya, truk akan mengirim kapur pembersih seberat 20 ton ke daerah Kampung Baru, Balikpapan Barat. Akan tetapi, rem sudah tidak berfungsi saat truk trailer sampai di depan Bank Mandiri Muara Rapak. “Kemudian truk meluncur tak terkendali dan menabrak kendaraan yang ada di depannya,” terang Kombes Sonny Irawan. Saat ini, pengemudi truk trailer sudah diamankan. Berdasarkan video yang diterima PojokSatu.id, kecelakaan maut itu terjadi di sebuah persimpangan dengan traffic light yang tengah menyala merah. Sementara sejumlah kendaraan roda empat dan dua berhenti di traffic light tersebut. Di belakang, sebuah truk trailer malaju dengan cukup kencang dan terlihat tak mengurangi kecepatan. Akibatnya, sejumlah kendaraan yang ada di depannya pun langsung diterjang. Saking kerasnya benturan, sejumlah kendaraan itu sampai terseret puluhan meter. Sementara truk trailer tersebut masih terus melaju kencang. Dalam kecelakaan itu, total ada enam kendaraan roda empat dan 14 kendaraan roda dua ditabrak truk trailer tersebut. (dbs/zul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: