Merti Desa di Magelang, Warga Berdoa Meminta Hujan

MAGELANGEKSPRES.COM.MAGELANG - Pelaksanaan merti desa atau sedekah bumi di Dusun Kalipucung Desa Kalirejo Kecamataj Salaman Kabupaten Magelang berlangsung meriah. Diawali dengan kirab budaya, masyarakat setempat menampilkan kesenian dan hasil bumi berupa tumpeng nasi kuning, sayur mayur, palawija dan buah-buahan. Wakil Bupati Magelang, Edi Cahyana, mengapresiasi kegiatan tersebut, termasuk salah satunya untuk meminta agar segera turun hujan. \"Pada musim kemarau kekeringan, saat hujan rawan longsor. Hal ini bisa dicegah dengan menanam banyak pohon penyimpan air. Kebetulan di Pemkab Magelang terdapat Bank Pohon, yang bisa memberikan bibit pohon untuk ditanam di sini. Apa yang menjadi kekurangan bisa dilaporkan kepada pemerintah, agar pembangunan bisa diselesaikan dengan baik, dan kesejahteraan masyarakat meningkat,\" ucap Edi. Baca Juga Musim Tembakau, Awas, Upal Mulai Beredar di Temanggung Perlu diketahui, sejumlah 21 titik mata air di desa tersebut, saat musim kemarau ini separuhnya mati tidak mengalirkan air. Dalam kesempatan tersebut Kepala Desa Kalirejo, Agus Prasetyo mengatakan, kegiatan tersebut sejak tiga tahun sudah jadi merti desa, tidak hanya ditingkat dusun. \"Beragam rangkaian merti desa mulai dari kirab budaya hingga wayang semalam suntuk pada malam Selasa besok. Semoga dapat menjadikan amal, silahturahim dan makmurnya masyarakat Desa Kalirejo,\" papar Agus. Sebelum Wayangan semalam suntuk digelar, sebelumnya dilakukan ritual di makam Raden Sholeh Kiai Sampir anak buah pangeran Diponegoro, yang terletak di desa tersebut.(cha)

Sumber: