Pembatalan PPKM Level 3 Saat Nataru, TKL Tak Batasi Pengunjung

Pembatalan PPKM Level 3 Saat Nataru, TKL Tak Batasi Pengunjung

KOTA MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.COM – Pembatalan pemberlakuan PPKM Level 3 saat Nataru oleh pemerintah mendapat sambutan positif dari Direktur Utama Taman Kyai Langgeng (TKL), Arif Taat Ujiyanto. Ia mengaku siap jika banyak pengunjung memilih Taman Kiyai Langgeng sebagai tempat untuk liburan akhir tahun 2021. Sejumlah persiapan sudah dipersiapkan mulai dari SDM, sarana prasarana dan alat untuk prokes. Arif Taat saat ditemui di tempat kerjanya menjelaskan aturan prosedur kesehatan (prosedur) saat masuk tetap dilakukan. Seperti menggunakan aplikasi peduli lindungi, cek suhu, cuci tangan dan memakai masker. \"Jika saat masuk pengunjung terkendala oleh hp jangan khawatir bisa menggunakan kartu vaksin. Selain itu, saat cek suhu apabila tidak bisa masuk maka boleh menunggu beberapa meninh hingga suhu normal,\"ujarnya. Meski memberikan kelonggaran saat akan masuk, Arif Taat berpesan agar pengunjung tidak berkerumun dan tetap jaga jarak. \"Meskipun di outdoor tetap harus perhatikan prokes. Kami pun sudah menyiapkan para petugas untuk mengingatkan para pengunjung untuk mematuhi prokes melalui pengeras suara ,\"tuturnya. Karena Kota Magelang sudah level 1 maka 75% pengunjung bisa masuk di dalam lokasi. \"Biasanya para pengunjung itu bergantian masuk dan ada keluar. Untuk itu kami juga persiapkan petugas untuk menghitungnya supaya pengunjung yang di dalam tidak banyak,\" ungkapnya. Ia menambahkan untuk malam pergantian tahun belum ada keputusan untuk melakukan kegiatan di TKL. Putusan boleh dan tidaknya perayaan tahun baru di TKL setelah adanya kesepakatan. \"Untuk perayaan di TKL. Sejauh ini belum ada keputusan baru melakukan pengkajian,\" katanya. Arif Taat menerangkan jika ada promo khusus yang diberikan untuk meningkatkan antusiasme pengujung TKL. \"Kami ada promo beli 10 tiket reguler mendapatkan 10 tiket gratis waterboom. Selain itu ada tiket promo free sale yang dijual karyawan TKL yang hanya berlaku hingga tanggal 31 Desember 2021,\"imbuhnya. Dirut TKL tersebut berharap ada peningkatan pengunjung untuk liburan Nataru kali ini dan berdoa jika kunjungan liburan di TKL tidak menyebabkan klaster baru. (hen)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: