Pertama di Jateng, Ratusan Anak SD di Bansari Temanggung Ikuti Vaksinasi Covid-19

Pertama di Jateng, Ratusan Anak SD di Bansari Temanggung Ikuti Vaksinasi Covid-19

TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.COM - Ratusan anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Temanggung, tepatnya di Kecamatan Bansari mulai menjalani vaksinasi Covid-19, Selasa (14/12). Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Temanggung Agus Sujarwo mengatakan, vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak usia 6-11 tahun yang dilakukan di Kabupaten Temanggung ini informasinya menjadi yang pertama di Jawa Tengah. \"Berdasarkan informasi dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, kegiatan vaksinasi kepada anak-anak ini yang pertama kali di Jawa Tengah,\" katanya. Ia menyebutkan, vaksinasi untuk anak-anak usia sekolah dasar (SD) ini dilakukan di SD dan MI Bansari. Di awal vaksinasi ini sebanyak 144 dari 250 anak di SD dan MI Bansari tersebut, yakni 79 siswa SD Bansari I dan 65 anak di MI Bansari. \"Sementara yang lain baru seminggu lalu mengikuti bulan imunisasi anak sekolah (BIAS) sehingga belum bisa melakukan vaksinasi ini,\" katanya. Ia menyebutkan di Kabupaten Temanggung terdapat sekitar 56.000 anak usia SD, sedangkan anak yang sudah divaksin, khususnya anak kelas 6 yang usianya sudah 12 tahun lebih sekitar 8.000 anak, sehingga anak SD/MI yang belum divaksin sekitar 48.000 anak. \"Setelah kegiatan hari ini, kami langsung koordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk melaksanakan vaksinasi anak selanjutnya, karena Temanggung sudah menerima vaksin dari provinsi sebanyak 50.000 dosis,\" katanya. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung Intan PB mengungkapkan, tidak semua siswa SD yang menjalani vaksinasi Covid-19. Ada beberapa yang tidak bisa lantaran masih dalam kondisi kurang sehat. \"Ada lima anak gagal mengikuti vaksinasi karena sedang menderita flu batuk,\" katanya. Dari sekitar 50.000 dosis vaksin untuk anak tersebut ditargetkan bisa selesai dalam waktu dua bulan. Vaksin anak bisa dilaksanakan di puskesmas, rumah sakit maupun sekolah. \"Vaksinasi bisa dilakukan di mana saja, namun kami sarankan vaksinasi bisa dilaksnaakan di sekolah masing-masing, agar lebih mudah dalam pendataannya,\" tutupnya. (set)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: