Petugas PLN Purworejo Dilatih Atasi Kebakaran

MAGELANGEKSPRES.COM,PURWOREJO- Petugas Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Rayon Purworejo dan Rayon Kutoarjo dilatih mengantisiapasi sekaligus mengatasi kebakaran, Jumat (7/2). Pelatihan dilakukan di halaman kantor PLN Rayon Purworejo menghadirkan instruktur petugas pemadam Kantor Satpol PP dan Damkar Purworejo. Kegiatan diikuti puluhan petugas layanan dan petugas pengamanan kantor PLN. Mereka diajari mengantisipasi kebakaran akibat kebocoran tabung elpiji, memadamkan dengan karung basah, dan cara menggunakan alat pemadam api ringan (APAR). \"Kami ingin mengedukasi dan sosialisasi kepada pegawai, mitra kerja dan masyarakat. Kegiatan ini dalam rangka bulan K 3 Nasional,\" kata Pejabat K-3 PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Magelang, Rini Istanti. Kegiatan diawali dengan sosialisasi oleh tim Damkar yang dipimpin Kasi Damkar Kantor Satpol PP dan Damkar Rubino. Mereka mendapat pemahaman tentang sinergi yang kuat dalam tugas antara PLN dengan damkar. Petugas PLN juga praktik memadamkan api dengan beberapa metode. Manajer PLN Rayon Purworejo Rahmat Taupik mengungkapkan, petugas ULP dan pengamanan PLN perlu memahami tentang tata cara menghadapi kebakaran. \"Tugas tim ULP juga ada kaitannya dengan kebakaran, sebab peristiwa itu juga bisa disebabkan hubungan arus pendek listrik,\" ungkapnya. Apabila diterapkan, kemampuan itu mampu meminimalisir kerugian aset dan korban jiwa. \"Harapannya apabila terjadi peristiwa kebakaran, mereka tahu apa yang harus dilakukan, sehingga kerugian bisa ditekan,\" tambah Manajer PLN Rayon Kutoarjo Suryanta. Sementara itu, Kasi Damkar Rubino mengemukakan, petugas PLN dan damkar dapat saling bersinergi. Dalam menjalankan tugas, pemadam api tidak mungkin bergerak apabila listrik belum dipadamkan. Menurutnya, air adalah penghantar listrik sehingga membahayakan petugas apabila tetap dilakukan pemadaman. \"Maka sinergi yang selama ini sudah baik, harus terus dijaga. Kami juga meminta petugas PLN di lapangan untuk menghubungi nomor posko 24 jam damkar apabila menerima laporan kebakaran,\" tegasnya. (top)

Sumber: