Stok Beras Wonosobo Aman, Tak Perlu Borong
MAGELANGEKSPRES.COM,WONOSOBO – Selama masa darurat wabah corona, Pemkab Wonosobo menjamin stok sembako aman setidaknya hingga tiga bulan kedepan. Hal tersebut dipastikan Bagian Perekonomian Setda bersama Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM melakukan monitoring ke gudang Bulog dan beberapa distributor sembako lainnya . \"Hari ini kita melakukan monitoring untuk memastikan ketersediaan bahan pokok dan penting masyarakat di beberapa gudang, baik milik bulog maupun beberapa distributor di wilayah Wonosobo,\" tutur Kabag Perekonimian Setda Wonosobo, Siti Nuryana saat dimintai keterangan seusai monitoring. Dijelaskan Siti bahwa sasaran monitoring di antaranya adalah gudang Perum Bulog di Sawangan, gudang milik Indomarco, CV Sumber Makmur, toko Sri Rejeki, toko beras Pandan Wangi, toko Sariwangi dan Lariso. Kebutuhan pokok yang dipantau stoknya meliputi kebutuhan pokok seperti beras, gula pasir, minyak goreng, mie, dan tepung. \"Secara umum ketersediaan bahan pokok yang kita pantau aman dan distribusinya juga lancer, tidak ada kendala. Gula pasir yang sempat diisukan langka itu juga stoknya aman dan distribusinya lancar. Harga gula pasir juga turun sekitar 500 sampai 700 rupiah menjadi Rp16.000 per kilogram untuk harga grosir,\" bebernya. Hasil pantauan itu, jumlah stok beras di Perum Bulog di Wonosobo ada sebanyak 211 ton dan awal bulan April ini akan ada tambahan sejumlah 300 ton. Sementara untuk stok beras di Karesidenan Kedu ada 6.000 ton. Untuk stok beras di tiga distributor besar ada kurang lebih 65 ton. Sedangkan stok gula pasir di dua distributor besar ada 20 ton. \"Stok minyak goreng curah ada 30 ton dan yang kemasan ada 30 ribu liter. Kita memang lakukan monitoring di gudang yang besar di Wonosobo yang bisa mewakili ketersediaan bahan pokok di Wonosobo,\" jelasnya. Pihaknya juga memastikan stok bahan kebutuhan pokok di Wonosobo aman hingga tiga bulan kedepan terlebih dalam menghadapi wabah virus corona yang sudah ada di berbagai wilayah. Oleh sebab itu, pihaknya meminta kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik dengan isu-isu tidak benar yang beredar terkait ketesediaan bahan pokok di daerah. \"Masyarakat tidak perlu takut, tidak usah memborong dan menimbun karena ketersediaan bahan pokok di Wonosobo dijamin aman dalam menghadapi pandemi virus corona,\" pungkasnya. (win)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: