Syukuran, Petani Grabag, Magelang Gelar Umbul Dongo

Syukuran, Petani Grabag, Magelang Gelar Umbul Dongo

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Sebagai wujud rasa bersyukur warga atas rezeki melimpah dan dijauhkan dari marabahaya, warga petani Dusun Gabahan, Desa Banaran, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang gelar hajatan bertajuk Umbul Dungo. Mereka menggelar pentas puluhan jenis tarian tradisional bersama gunungan buah dan palawija. Prosesi dilaksanakan selama tiga hari. \"Arak-arakan umbul dungo ini adalah merti desa (selamatan desa) kami, untuk mengungkapkan rasa bersyukur kepada Tuhan,\" kata salah satu perwakilan pemuda Dusun Gabahan, Very Dwiyanto, Jumat (21/2). Dalam prosesi tersebut, pasukan bergodo pembawa aneka gunungan berbaris rapi. Langkah mereka satu irama mengikuti alunan gamelan yang menyertainya. Dari atas pundak para bergodo itu membawa bambu penopang gunungan besar dari hasil pertanian seperti kol, wortel sawi dan aneka buah yang diarak berkeliling kampung. Tinggi gunungan utama mencapai 1,5 meter. Sedangkan gunungan lainnya yang berisi bolo kesimpar atau hasil bumi seperti ketela jagung dan sejumlah sayuran berukuran lebih kecil sekitar tinggi 1 meter. Dalam kegiatan tersebut, puluhan kelompok kesenian tradisional dari lembah Gunung Andong dan Telomoyo turut meramaikan hajatan rakyat ini. Dengan menari sepanjang jalan mengundang warga untuk menonton. Selama tiga hari dua malam sebanyak 20 kelompok kesenian melakukan pentas menghibur masyarakat. Tarian tradisional seperti Kuda lumping (Jathilan), Topeng ireng, Gedruk Brodut, Badui dan Warok yang pentas berasal dari Kecamatan Candimulyo, Ngablak, Grabag dan perwakilan dari Kabupaten Salatiga serta Temanggung, \"Tiga hari kita menggelar pentas seni sekaligus menjadi festival budaya tradisi ini,\" papar Very.(cha)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: