Yayasan Baitul Maal BRI Kanwil Jogjakarta Launching PKUR

Yayasan Baitul Maal BRI Kanwil Jogjakarta Launching PKUR

SECANG - Yayasan Baitul Maal BRI Kanwil Jogjakarta, melaunching Program Peningkatan Keterampilan Usaha Rakyat (PKUR), Rabu (25/9), di Rumah Makan Lestari Secang. Ketua Panitia, Pengurus Pendamping Wilayah Magelang Temanggung, Ahmad Nur Islah mengatakan, dalam launching tersebut dilaksanakan penyerahan dana bantuan usaha kepada mustahiq zakat atau orang yang berhak menerima zakat. Mustahiq tersebut adalah, masyarakat kurang mampu, yang telah dibina dengan keterampilan usaha dalam bidang pertanian dan peternakan, melalui Program Peningkatan Keterampilan Usaha Rakyat (PKUR). Dalam kegiatan tersebut dihadiri 30 Kelompok PKUR dari wilayah Magelang adalah Kecamatan Secang, Windusari, Bandongan, Ngluwar, Grabag. Untuk wilayah Temanggung Kecamatan Pringsurat, dan Kranggan. \"Dana yang sudah terkumpul Rp 1 miliar. Dana tersebut diserahkan kepada 30 kelompok budi daya pertanian dan peternakan. Yaitu pertanian cabai. Sedangkan untuk peternakan adalah ayam petelur dan bebek pedaging. Setiap kelompok beranggotakan 10 orang, yang awalnya tidak punya keterampilan, sejak tahun 2017 dibekali keterampilan melalui PKUR menjadi punya keterampilkan,\" ucap Ahmad Nur Islah. Bantuan anggaran mulai Rp 60 juta untuk, bebek pedaging, Rp 90 juta ayam petelur, Sedangkan petani cabai Rp 58 juta. Per kelompok masing-masing terdiri dari 10 orang anggota. Dana bersumber dari seluruh karyawan BRI seluruh Indonesia, 2,5 % dari gaji dimana Yayasan Baitul Maal BRI adalah pengelola zakat karyawan BRI. Ketua pengurus YBM BRI Kanwil Jogjakarta, Priyantono, menyampaikan, dana tersebut digunakan untuk mensejahterakan ekonomi rakyat. \"Seluruh Indonesia dana dari zakat yang dikelola sebanyak 27 milyar, dapat membantu sebagai modal mensejahterakan rakyat,\" ungkap Priyantono. Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Dispeterikan Kabupaten Magelang, Ir Fahrul Auton, menyampaikan terimakasih atas bantuan dana zakat tersebut untuk kesejahteraan masyarakat. \"Khususnya di daerah Magelang, yang sebelumnya memang belum ada program seperti ini. Kami ucapkan termakasih karena telah membantu masyarakat,\" tutur Fahrul. Kegiatan ditutup tauziah siraman rohani oleh KH Ahmad Soleh Ismail, pengasuh ponpes Nurul Ali Sempu.(cha/adv).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: