Dukung Pemulihan Ekonomi Kreatif, BRI Ajak Nasabah Nobar Srimulat

JAKARTA - Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani mengatakan selalu berupaya memberikan pelayanan dan relasi terbaik kepada seluruh mitra strategis baik merchant, developer, rekanan, serta nasabah prioritas. Salah satunya, diwujudkan dengan acara Nonton Bersama (Nobar) film Srimulat “Hil yang Mustahal” di Plaza Senayan, 16 Juni 2022. Menurutnya, nobar juga ditujukan untuk mendukung industri perfilman nasional yang telah berangsur pulih di tengah kondisi pandemi.

 

Hani, sapaan karib Handayani menilai dari waktu ke waktu, industri film menunjukkan perkembangan yang signifikan. Hal ini pun menjadi pelecut semangat bagi industri-indutri lain di Indonesia untuk segera bounce back demi pemulihan ekonomi nasional. Perseroan mengajak seluruh mitra strategis untuk bersama-sama menyaksikan perkembangan perfilman Indonesia yang kualitasnya tidak kalah dengan film mancanegara.

 

“Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk apresiasi agar terciptanya kolaborasi yang semakin erat dengan seluruh mitra strategis BRI,” ujarnya. Hani juga berharap kegiatan ini mampu menjadi semangat baru untuk bangkit bersama mencapai perfoma kinerja yang excelent dan melampaui segala target kerja pada 2022.

 

Handayani melanjutkan kegiatan nobar ini tetap dijalankan sesuai dengan prokotol kesehatan yang ketat.

 

Di samping itu, agenda ini juga menjadi wujud syukur bahwa keadaan sudah mulai berangsur normal, ekonomi pulih dan aktivitas bisa dilakukan seperti sedia kala. Selama kurun waktu dua tahun ini pandemi telah memangkas ruang gerak sehingga aktivitas sangat dibatasi. Banyak aktivitas dilakukan di rumah demi menjaga kesehatan. Selain itu, banyak pusat perbelajaan maupun restoran yang menutup usahanya akibat pembatasan aktivitas masyarakat. Oleh karena itu, di tengah pemulihan ekonomi saat ini, perseroan optimistis industri perfilman akan bangkit kembali berjaya. "Ke depan, BRI juga akan terus melakukan berbagai macam kegiatan dalam rangka mendukung industri kreatif di Indonesia," pungkas Handayani. (jpnn)

 

Sumber: jpnn