Sambut Hari Jadi Wonosobo, Satukan Air Suci dari Tujuh Sumber Mata Air
AIR. Prosesi pengambilan air suci di 7 titik sumber mata air di Wonosobo(foto : Agus Supriyadi/Wonosobo ekspres)--Magelangekspres.com
WONOSOBO - Mengawali puncak Hari Jadi Kabupaten Wonosobo ke 197 tahun 2022, pemkab setempat menggelar proses pengambilan air suci dan 7 mata air. Tujuh sumber mata air tersebut meliputi Tuk Bimo Lukar, Tuk Mudal, Tuk Tempurung, Tuk Kaliasem, Tuk Surodilogo, Mata Air Goa Sumur Telaga Warna dan Tuk Sampang.
“Salah satu kegiatan yang telah dilakukan dalam menyambut peringatan Hari Jadi Wonosobo adalah pengambilan air suci dari 7 sumber mata air di Wonosobo.
Semua memiliki makna dan filosofi yang melambangkan kejernihan dalam berpikir dan kesucian batin,” ungkap Kepala Disparbud Wonosobo, Agus Wibowo kemarin.
Menurutnya selain itu pengambilan dari 7 sumber mata air yang berbeda, juga memberikan makna tersirat terhadap upaya pelestarian alam untuk ketersediaan air bersih bagi masyarakat.
Wonosobo merupakan salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang memiliki sumber mata air cukup banyak.
“Kita harus melestarikan sumber mata air itu, sebab tiga sungai besar yang mengalir dan memberikan kehidupan terhadap sejumlah kabupaten di Jateng itu berasal dari Wonosobo, Sungai Serayu, Bogowonto dan Luk Ulo,” ucapnya.
Ketujuh air tersebut nanti akan dicampur oleh Bupati Wonosobo dan didoakan oleh para pemuka 6 agama pemangku adat dan sesepuh serta penghayat kepercayaan pada malam acara birat sengkolo tanggal 23 Juli malam.
“Air yang sudah dicampur itu akan didoakan guna prosesi puncak Hari Jadi Wonosobo ke 197 tanggal 24 Juli 2022,” pungkasnya. (gus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: magelangekspres.com