Tiga Perguruan Tinggi di Purworejo Berkolaborasi Kembangkan Usaha Kelompok Disabilitas

“Kemudian melakukan uji kandungan nilai gizi olahan jamur tiram, dan  pendampingan perolehan sertifikat halal pangan,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Kelompok Budidaya Jamur DPO Restu Abadi, Suroso,  mengapresiasi dan sangat berterima kasih atas adanya program kemitraan masyarakat yang diterima. Menurutnya, program tersebut sangat bermanfaat untuk memperkuat manajamen usaha bagi kelompok.

“Sampai dengan akhir November 2022 kemarin ada peningkatan produksi jamur karena ada bantuan penambahan 2 kumbung jamur yang dikelola oleh 2 orang anggota DPO Restu Abadi di Kelurahan Kedungsari Kecamatan Purworejo, dan 3500 baglog,” ujarnya.

Sementara program pendampingan pemasaran berhasil meningkatkan omset usaha, baik yang diperoleh dari penjualan jamur tiram basah maupun jamur tiram krispy.

"Kami juga memperoleh peningkatan pendapatan dengan menjual jamur tiram krispy karena ada pendampingan inovasi pembuatan jamur tiram pedas level," ucapnya. (top)

Sumber: magelangekspres.com