Silancur Highland Magelang Jadi Lokasi Syuting Bidadari Bermata Bening

Silancur Highland Magelang Jadi Lokasi Syuting Bidadari Bermata Bening

Salah satu tokoh utama dalam series Bidadari Bermata Bening (kiri). Pemandangan Silancur Highland di Kaliangkrik, Magelang. (foto : IST/magelang ekspres)-magelang ekspres-Magelang Ekspres

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Salah satu series bertemakan religi yang tengah digandrungi kalangan anak muda "Bidadari Bermata Bening" rupanya mengambil salah satu latar adegan di Silancur Highland, Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Series yang tayang perdana pada 31 Maret 2023 di salah satu aplikasi streaming itu menampilkan para tokoh utamanya berada di tempat wisata Silancur Highland.

Dikutip dari berbagai sumber, series yang diangkat dari novel berjudul sama ini mendeskripsikan secara kompleks dan runut mengenai kehidupan di pesantren dan setelahnya.

Nilai-nilai luhur di lingkungan pesantren pun dijelaskan lewat bahasa sastra yang indah dan menarik.

Melalui berbagai kisah kehidupan pada bagian novel Bidadari Bertama Bening, dapat memberikan motivasi penuh kepada para santri dan generasi muda, untuk meraih kesuksesan dengan cara rendah hati dan memberikan manfaat secara universal.

Penjabaran lebih luas tentang novel ini, berkisah tentang sosok utama, Ayna yang tengah menuntut ilmu di salah satu pesantren tua di Magelang.

Selama mengenyam ilmu di sana, Ayna merupakan khadimah atau pembantu perempuan yang mengabdi di pondok pesantren.

Selama dia mondok, Ayna selain mendapatkan banyak kawan yang dan menyenangkan, dia juga dihadapkan di berbagai persmasalahan yang cukup sulit dihadapi.

Sedangkan dalam seriesnya, tidak begitu berbeda dengan versi novelnya. Series bertema religi edukasi terbaru yang tayang di Viu itu diperankan oleh Zoe Abbas Jackson sebagai Ayna dan Ari Irham sebagai Gus Afif serta para pemain pendukung lainnya.

Versi di film, menceritakan tentang seorang anak perempuan yang telah lama menjadi anak yatim yang tak lama kemudian juga ditinggal ibunya. Dia adalah Ayna.

Selepas kepergian ibunya, Ayna dibawa oleh pamannya menuju pondok pesantren di Magelang. Dalam tiga bulan, pamannya berjanji akan menjemputnya kembali dan mengizinkan Ayna melanjutkan studi di SMK mengambil jurusan tata boga.

Jurusan tata boga memang sudah diimpikan Ayna sejak kecil. Karena dia bercita-cita memiliki toko kue ketika dewasa kelak.

Akan tetapi, selama tiga tahun lamanya paman Ayna tak kunjung menjemputnya. Bahkan sekadar berkunjung ke pondok pun tidak.

Padahal Ayna merupakan sosok anak yang cerdas secara akademik dan memiliki kemampuan ilmu agama yang bagus pula.

Selama tinggal di pondok pesantren, Ayna memiliki seorang sahabat perempuan satu kamar dengannya. Di sisi lain, putra bungsu pemilik pondok pesantren yang kerap dipanggil Gus Afif diam-diam juga menaruh hati pada Ayna.

Selain mengagumi kecerdasan dan kecantikan Ayna, Gus Afif berniat ingin menikahi Ayna sampai. Gejolak batin pun dimulai pada part ini, di mana orangtua Gus Afif justru hendak menjodohkan dengan ustadz yang baru saja ditinggal meninggal istrinya.

Terkait latar di kompleks Silancur Highland, series Bidadari Bermata Bening, turut dibenarkan salah satu pengelola tempat wisata di lereng Sumbing itu, Riko Sujatmiko.

"Mereka syuting beberapa adegan di Silancur Highland pada bulan Februari 2023 kemarin," ujar Riko Sujatmiko.

Dia tidak menyangka, jika series itu menjadi salah satu series terbaik yang digandrungi banyak kalangan pada bulan Ramadan ini.

"Magelang memang punya spot dan tempat-tempat yang sangat menarik, tidak hanya sekadar berwisata, tapi juga bagus untuk tempat syuting film. Semoga ke depan, ada film layar lebar yang turut mengangkat tempat-tempat wisata di Magelang," katanya. (mg4)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelangekspres.com