Ratusan Siswa SMP Mutual Kota Magelang Ikuti Edukasi Mitigasi Bencana, Gandeng MDMC

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Ratusan siswa SMP Muhammadiyah 1 Alternatif (Mutual) Kota Magelang mengikuti kegiatan mitigasi bencana yang diselenggarakan oleh sekolah beberapa waktu lalu.

Acara ini menggandeng relawan Muhammad Kota Magelang yang tergabung dalam Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC).

Dalam kegiatan ini, para siswa mendapat materi tentang antisipasi dalam menghadapi bencana. Karena sekolah mempunyai gedung bertingkat, maka mereka diajak simulasi jika terjadi gempa bumi.

Dalam sambutannya, Ahmad Haryanto selaku wakil kepala sekolah menyampaikan bahwa mitigasi bencana itu penting. Menurutnya, letak geografis Indonesia ini merupakan negara yang rawan akan bencana.

BACA JUGA:Sambut Ujian Sekolah, Ratusan Siswa SMP Mutual Ikuti Motivasi dan Doa Bersama

"Kota Magelang memang menjadi kota penyangga ketika terjadi bencana. Khususnya adalah keberadaan Gunung Merapi yang masih aktif. Meskipun Gunung Merapi terletak di Kabupaten Magelang," tuturnya.

Dirinya juga menyampaikan bahwa bencana tidak ada yang tahu kapan terjadi, maka antisipasi dan edukasi harus dilakukan.

"Terima kasih kepada MDMC yang sudah berkenan memberikan edukasi mitigasi bencana sehingga menjadi pengalaman baru," ucapnya.

Dirinya berharap, semoga dengan adanya pelatihan mitigasi bencana ini para siswa dapat mendeteksi dini jika suatu saat terjadi bencana.

"Kita tidak pernah tau, namun antisipasi itu penting," ungkapnya.

Muarif salah satu anggota MDMC Kota Magelang yang memberikan materi menyampaikan bahwa masih minim sekolah yang memasukkan kurikulum ini. Maka suatu kebanggaan jika MDMC dilibatkan dalam memberikan edukasi kepada para siswa sehingga dapat saling belajar.

"Kita menyampaikan materi tentang antisipasi dini jika terjadi bencana. Seperti gunung berapi, gempa, angin dan lainnya," jelasnya saat ditemui wartawan setelah memberikan materi.

BACA JUGA:IPM SMP Mutual Berhasil Kumpulkan Dana Peduli Cianjur Rp17.646.500

Menurutnya, sekolah sebagai lembaga pendidikan diharapkan dapat bersinergi untuk saling menyiapkan segala kejadian yang dimungkinkan.

Berdasarkan pengalaman, Kota Magelang lebih sering terjadi angin. Selain itu, SMP Mutual yang memiliki bangunan 4 lantai ini perlu juga antisipasi gempa.

"Meskipun kita tidak berharap bencana itu terjadi, namun mitigasi menjadi penting," ulasnya.

Sumber: magelang ekspres