Jumlah Hewan Kurban Tahun Ini di Magelang Diprediksi Melonjak

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID – Dinas Pertanian dan Pangan (Disperpa) Kota Magelang memprediksi adanya kenaikan jumlah hewan kurban menjelang hari raya Iduladha 29 Juni 2023 nanti.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Bidang Peternakan dan Perikanan Disperpa Kota Magelang, drh Diana Widyastuti kepada wartawan, Selasa, 13 Juni 2023.

“Pada tahun 2022, itu kan masih pandemi Covid-19  sehingga terjadi beberapa pembatasan termasuk penyembelihan, tetapi kalau tahun ini trendnya sudah kembali naik,” kata drh Diana.

Dirinya menerangkan, pada tahun 2022, pihaknya menerima data pemotongan hewan kurban untuk Hari Raya Iduladha sebanyak 503 ekor sapi, 35 ekor kambing, dan 1.078 ekor domba.

BACA JUGA:DKPPP Temanggung Perketat Pengawasan Hewan Kurban Jelang Idul Adha

“Perkiraanya masih bisa meningkat dari jumlah yang dulu, karena Covid-19 sudah mereda. Jadi masyarakat tidak perlu melakukan transaksi jual beli kurban secara online seperti dulu,” katanya.

Diana menyebutkan, faktor lain kenaikan signifikan jumlah hewan kurban di Kota Magelang juga ditengarai alasan kekuatan ekonomi masyarakat yang sudah pulih.

"Faktor lain saat ini sudah tidak ada pembatasan mobilitas masyarakat. Kemungkinan jumlah depo yang ada di Kota Magelang pun akan bertambah," ujarnya.

BACA JUGA:Jelang Iduladha, Disperpa Kota Magelang Mulai Pelototi Kesehatan Hewan Kurban

Meski demikian, pihaknya belum bisa memastikan berapa jumlah hewan kurban yang akan diedarkan di wilayah ini.

“Kalau untuk prediksi pastinya kita belum tahu, biasanya itu H-7 sebelum Hari Raya Iduladha. Kalau sekarang kebanyakan depo baru mempersiapkan tempatnya saja, sedangkan hewannya belum,” ungkapnya.

Namun, jumlah permintaan dan ketersediaan hewan kurban dipastikan mampu mencukupi kebutuhan konsumsi di Kota Magelang.

“Biasanya hewan kurban ini tidak hanya dipasok dari kota saja, tetapi dari beberapa daerah sekitaran seperti Kabupaten Magelang, Boyolali, dan tempat lainnya,” katanya.

BACA JUGA:Tukang Jagal Dilarang Menerima Upah dari Daging Qurban, Mengapa?

Sumber: magelang ekspres