Miris, Gegara Banyak Utang, Seorang Perempuan di Secang Magelang Nekat Gantung Diri

Miris, Gegara Banyak Utang, Seorang Perempuan di Secang Magelang Nekat Gantung Diri

Warga berkumpul ke tempat kejadian terjadinya gantung diri di kelurahan Secang RT 15/RW 05, Rabu, 25 Oktober 2023.-heni agusningtiyas-magelang ekspres

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES - Warga Kelurahan Secang RT 15/RW 5 Kecamatan Secang Kabupaten Magelang digegerkan adanya perempuan diduga gantung diri, Rabu, 25 Oktober 2023.

Kejadian tersebut pertama kali diketahi oleh salah satu warga yang hendak kerumahnya untuk menagih uang. Saat diketuk pintu tidak ada suara sampai lama.

Setelah dibuka ternyata korban sudah tergantung di depan pintu kamar. Korban yang bernama Marsiyem (51) menyewa kamar di RT 15 Kelurahan Secang tersebut. Sementara alamat asal korban di Parakan Kauman Temanggung.

BACA JUGA:Kasus Bunuh Diri di Wonosobo Relatif Rendah

Waridatun salah satu saksi menceritakan bahwa korban mengalami kesulitan keuangan dan diketahui banyak tagihan utang. Pekerjaannya yang tidak menentu membuat korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

"Utangnya banyak tiap hari ada yang menagih ke rumahnya. Pekerjaan sehari terkadang ngamen," ungkapnya.

Kapolsek Secang Polresta Magelang AKP Sutarman saat dikonfirmasi mengatakan dirinya mendapat laporan pukul 09.00 WIB dari warga bahwa ada kejadian bunuh diri.

Sekitar pukul 09.00 WIB aktivitas korban setiap pagi minum kopi di tempat salah satu warga Sri Wahyuni. Karena saat itu tidak terlihat lalu warga tersebut ke tempat korban sekalian dengan tujuan menanyakan tagihan bank mingguan karena sudah jatuh tempo.

BACA JUGA:Anak-anak Ini Lari Histeris Setelah Tak Sengaja Merekam Video Pria Bunuh Diri di Rel Kereta

Namun saat mendekati rumahnya ternyata pintu tertutup, dan setelah dicoba didorong hingga pintu terbuka diketahui korban sudah dalam kondisi mengantung. 

"Spontan saksi terkejut dan teriak langsung minta pertolongan warga sekitar. Selanjutnya menyampaikan ke ketua RT dan melaporkan ke Polsek," katanya.

Tim medis dari Puksesmas setempat melakukan pemerikasaan. Dari hasil pemeriksaan korban gantung diri di tempat blandar rumah kontrakan ukuran 3x2.

Korban menggantungkan diri dengan cara menggunakan kain slendang warna kecoklatan, jarak kayu blandar dengan leher 31 cm.

BACA JUGA: Usai Nonton Pentas Seni, Dua Anak di Bawah Umur Dicabuli, Pelaku Sempat Mau Bunuh Diri

Saat ditemukan korban dalam kondisi lidah menjulur dan digigit serta mengeluarkan air liur dan kotoran. Tidak ada atau ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Namun pada bagian leher terlilit ada bekas jeratan kain slendang.

"Menurut keterangan para saksi bahwa korban sering mengeluh banyak tagihan utang bank mingguan dan harian sehingga korban merasa depresi mengambil cara bunuh diri," tandasnya. (hen)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: