5 Fakta De Tjolomadoe Melihat Transformasi Pabrik Gula menjadi Pusat Kreativitas dan Wisata

BACA JUGA:Tumurun Private Museum Kota Solo, Museum Milik Pengusaha Tekstil yang Memajang Koleksi Karya Seni Menakjubkan!

Bangunan De Tjolomadoe juga menawarkan beberapa spot foto yang instagrameble sehingga menarik pengunjung untuk berfoto di sekitar kawasan pabrik gula ini.

Tak jarang pengunjung juga memanfaatkan kawasan ini menjadi tempat untuk berolahraga, seperti jogging, bersepeda, maupun melakukan senam bersama yang biasanya diselenggarakan oleh suatu komunitas.

Untuk mengunjungi Museum De Tjolomadoe , pengunjung akan dikenakan biaya tiket masuk senilai Rp. 35.000 per orang, jam operasional museum dari hari Selasa-Minggu.

Kemudian mulai pukul 10.00-17.00, dan setiap hari Senin museum tidak dibuka.

De Tjolomadoe bukan sekadar tempat wisata atau pusat kreativitas; itu adalah perpaduan indah antara sejarah dan masa kini.

Melalui transformasinya yang mengagumkan, bekas pabrik gula ini telah menjadi ikon baru yang membanggakan di Jawa Tengah.

BACA JUGA:7 Destinasi Wisata Aesthetic di Kota Solo Dengan Spot Foto Yang Instagrameble

Dengan memanfaatkan warisan sejarahnya, De Tjolomadoe membuktikan bahwa revitalisasi dapat membawa manfaat positif bagi masyarakat lokal dan meramaikan destinasi wisata di Indonesia.

Bagi para pengunjung, De Tjolomadoe adalah jendela yang terbuka lebar menuju keajaiban transformasi dan kreativitas di dalamnya.(*)

Sumber: