Petani Temanggung Nikmati Gebyar Diskon Pupuk, Berharap Tidak Hanya Sekali Digelar

TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES - Petani di Kabupaten Temanggung berharap gebyar diskon pupuk yang digelar PT Pupuk Indonesia Sabtu 13 Januari 2024 tidak hanya digelar sekali saja, namun bisa dilakukan minimal dua atau tiga kali dalam setahun, sehingga upaya meningkatkan ketahanan pangan bisa terwujud.

"Baru sekali ini ada diskon pupuk non subsidi, ini sangat membantu petani apalagi saat musim tanam seperti saat ini,"tutur Anwardi ketua Kelompok tani dari Kecamatan Bulu usai menebus pupuk nonsubsidi diskon Sabtu akhir pekan kemarin.

BACA JUGA:Petani di Magelang Diskon 40% Beli Pupuk Non Subsidi

Ia menuturkan, pupuk menjadi kebutuhan utama bagi petani. Tanaman baik itu padi, jagung, maupun cabai dan tanaman lainnya sangat membutuhkan pupuk untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Menurutnya, dengan harga pupuk nonsubsidi yang terjangkau seperti ini, petani bisa mendapatkan pupuk dengan harga lebih murah. Kondisi ini akan berimbas pada produksi tanaman yang dibudidayakan.

"Alhamdulillah satu paket pupuk nitrea pupuk urea dan pupuk NPK Phonska Plus sebesar Rp270.000 per karung atau jauh lebih murah dibandingkan harga di pasaran yang mencapai Rp450.000 per karung isi 25 kg,"jelasnya.

Senada juga disampaikan kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Temanggung Joko Budi Nuryanto. Menurutnya, langkah PT pupuk Indonesia memberikan diskon pupuk bagi petani ini sangat tepat, sehingga penti bisa membeli pupuk non subsidi dengan harga yang lebih terjangkau.

BACA JUGA:Ratusan Knalpot Brong Dimusnahkan Polres Temanggung

"Selama ini memang kebutuhan pupuk sudah terpenuhi, terutama untuk pupuk subsidi. Sedangkan pupuk nonsubsidi jarang terbeli oleh petani karena memang harganya cukup mahal," terangnya.

Dengan adanya diskon harga pupuk ini lanjutnya, sangat membantu petani untuk memenuhi kebutuhan pupuk bagi petani yang bercocok tanam padi, cabai dan tanaman lainnya.

Sementara itu, gebyar diskon pupuk non-subsidi untuk petani di Kabupaten Temanggung sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan nasional.

"Program tersebut sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan nasional mengingat pertanian merupakan sektor yang memiliki kontribusi besar bagi perekonomian Indonesia," kata Direktur Keuangan Pupuk Indonesia Wono Budi Tjahyono di Temanggung.

Dalam program tersebut petani membeli nitrea pupuk urea dan pupuk NPK Phonska Plus sebesar Rp270.000 per karung atau jauh lebih murah dibandingkan harga di pasaran yang mencapai Rp450.000 per karung.

BACA JUGA:OPD Diminta Bersinergi Tangani Bencana Yang Terjadi di Temanggung

Sumber: magelang ekspres