Bea Cukai Magelang Sulit Investigasi sampai Tingkat Produsen Rokok Ilegal

Bea Cukai Magelang Sulit Investigasi sampai Tingkat Produsen Rokok Ilegal

MUSNAHKAN. Jajara Forkominda Kabupaten Temanggung bersama kantor bea cukai Magelang memusnahkan rokok ilegal di halaman kantor DPRKPLH Temanggung.-Setyo Wuwuh-Magelang Ekspres

TEMANGGUNG,MAGELANGEKSPRES - Kantor Bea Cukai Magelang mengakui masih mengalami kesulitan untuk melakukan investigasi sampai ke tingkat produsen rokok ilegal, sebab sebagian besar yang terjaring operasi rokok ilegal hanya sebatas kurir dan penjual eceran saja.

"Memang kita masih mengalami kesulitan, karena informasinya putus," kata Kepala Kantor Bea Cukai Magelang, Imam Sarjono usai melakukan pemusnahan rokok ilegal di Temanggung, belum lama ini.

Ia mengatakan, selama ini pihaknya bersama tim pemberantasan rokok ilegal telah melakukan upaya terbaik untuk memberantas peredaran rokok ilegal, peredaran rokok ilegal sudah sangat merugikan negara.

BACA JUGA:Razia Rokok Ilegal, Setiap Pekan Ratusan Juta Uang Negara Terselamatkan

Menurutnya, sejauh ini razia rokok ilegal sudah sering dilakukan di berbagai daerah di wilayah Bea Cukai Magelang, sebagian besar yang terjaring razia hanya bertugas mengantarkan rokok ilegal sampai di tempat tujuan.

"Sistem mereka ini pembelian putus, saat terjaringpun juga mengaku tidak mengetahui apa yang dibawa," jelasnya.

Disebutkan, pada pemusnahan barang bukti kali ini, dimusnahkan sebanyak  3,3 juta batang rokok ilegal. Selain itu juga 236 liter minuman yang mengandung etil alkohol.

Jika diniali dengan rupiah maka nilai rokok ilegal tersebut kurang lebih sebanyak Rp4,2 miliar dan potensi kerugian sebanyak Rp2,9 miliar.

Ia menyampaikan, berdasarkan hasil survey yang dilaksanakan oleh UGM Yogyakarta, peredaran rokok Ilegal adalah 5,596. Akan tetapi di tahun 2023, peredaran rokok ilegal meningkat menjadi 6.894.

Di tahun 2023, penerimaan negara dari cukai hasil tembakau adalah Rp213 48 Triliun. Apabila peredaran rokok ilegal adalah 6,8, berarti ada Rp14,5 triliun potensi penerimaan Negara yang tidak terselamatkan.

BACA JUGA:Operasi Gabungan Nihil, Tak Temukan Cukai Rokok Ilegal

"Sangat dukungan dari semua pihak, baik Aparat Penegak Hukum maupun masyarakat untuk bersama-sama menekan beredarnya rokok ilegal, sehingga penerimaan cukai hasil tembakau kedepannya bisa optimal,"katanya.

Pj Bupati Temanggung Hary Agung Prabowo menambahkan, Temanggung menjadi daerah perlintasan peredaran rokok ilegal, sehingga masih banyak ditemukan rokok ilegal yang beredar di Temanggung.

"Dari Jawa Timur ke Jawa Barat, bisa dipastikan akan melintas di Temanggung, ini yang perlu diperhatikan, sehingga pemberantasan rokok ilegal bisa semakin ditekan lagi," katanya.(set)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres