Ditunda! Magelang Ethno Carnival Bakal Digelar 15 September, Tidak Ada Biaya Pendaftaran

Ditunda! Magelang Ethno Carnival Bakal Digelar 15 September, Tidak Ada Biaya Pendaftaran

Ilustrasi. Carnival-Haryas Prabawanti-Magelang Ekspres

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES - Pemerintah Kota (Pemkot) Magelang bakal menunda Magelang Ethno Carnival menjadi 15 September 2024.

Semula, agenda tahunan tersebut rencananya digelar 25 Agustus 2024 masih dalam nuansa HUT RI ke-79.

"Acaranya kami tunda karena pertimbangannya di tanggal tersebut masih sibuk dengan berbagai kegiatan 17-an, maka kurang efektif kalau digelar acara besar," kata Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Magelang Sarwo Imam Santosa saat dikonfirmasi, Senin 19 Agustus 2024.

Lebih lanjut, Imam menyebut, Magelang Ethno Carnival diprediksi bakal diikuti 100 kontingen dari berbagai daerah.

"Harapannya masyarakat mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang, sebab, akan ada apresiasi bagi peserta terbaik," katanya.

Hal senada juga disampaikan Kepala Bidang Pariwisata, Disporapar Kota Magelang Laila Wulandari.

"Sampai minggu ini jumlah pendaftar sudah 28 peserta," ujarnya.

Terkait teknis acara, Laila menyebut, kontingen yang mengikuti Magelang Ethno Carnival akan memperebutkan tropi dan uang pembinaan.

"Penghargaan dibagi menjadi tiga kategori yaitu umum dari luar daerah dan non-OPD, kategori OPD dan sekolah dan kategori drumband, bebernya.

"Karena tahun lalu, animo peserta drumband sangat banyak, jadi kami memberi kategori khusus dan membuka hingga 20 tim drumband," bebernya.

Laila menuturkan, kegiatan Magelang Ethno Carnival bisa diikuti tanpa biaya alias gratis.

"Sempat ada kabar kalau karnaval ada biaya pendaftaran Rp 300.000, tetapi itu bukan dari dinas, melainkan pihak ketiga yang kami gandeng dalam event ini," paparnya.

Penghapusan biaya pendaftaran tersebut dilakukan karena menimbulkan kontra di masyarakat.

"Penarikan biaya pendaftaran sebetulnya dari pihak ketiga untuk alokasi dana penghargaan. Tapi, kami akhirnya sepakat untuk menghapusnya. Beberapa pendaftar juga sudah dikembalikan. Kegiatan ini gratis. Kami yang akan mencari sponsornya untuk pendanaan," pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres