Ratusan Lansia di Kabupaten Magelang Diwisuda Usai Selesaikan Program Pendidikan

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial PPKB PPPA Kabupaten Magelang, Bela Pinarsi, menyatakan bahwa kegiatan sekolah ini bertujuan untuk menggali potensi, sehingga dapat mewujudkan Lansia yang SMART (Sehat, Mandiri, Aktif, Produktif, dan Bermartabat).

BACA JUGA:Tingkatkan Kompetensi SDM Pertanian, Kementan Bersinergi dengan Sucofindo Latih GMP Plus dan Keamanan Pakan

Hal itu diperkuat melalui tujuh dimensi antara lain Lansia Tangguh, yaitu Dimensi Spiritual, Dimensi Fisik, Dimensi Emosional, Dimensi Intelektual, Dimensi Sosial Kemasyarakatan, Dimensi Profesional Vokasional, dan Dimensi Lingkungan.

Bela menjelaskan bahwa pada tahun 2020, jumlah penduduk lansia di Indonesia mencapai 9,92 persen dari total populasi, yang setara dengan sekitar 26,82 juta jiwa.

Angka ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya dan diperkirakan akan meningkat menjadi seperlima dari total penduduk pada tahun 2045.

BACA JUGA:Live Streaming Debat Kedua Calon Bupati Magelang Tentang Layanan Publik

Berdasarkan data dari catatan sipil Kabupaten Magelang, pada tahun 2023, jumlah penduduk lansia mencapai 15,25 persen dari total populasi, atau sekitar 201.925 jiwa.

"Dengan pertumbuhan ini menjadi penanda bahwa meningkatnya angka harapan hidup dan menurunnya angka kematian," harapnya (*)

Sumber: magelang ekspres