Rumah Pohon di Air Terjun Semirang, Spot Foto Klasik Ala Negeri Dongeng

Rumah Pohon di Air Terjun Semirang, Spot Foto Klasik Ala Negeri Dongeng

Spot rumah pohon di Air Terjun Semirang Semarang-@enthunkk-INSTAGRAM

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.COM - Spot rumah pohon di Air Terjun Semirang jadi destinasi menarik ala negeri dongeng yang patut dikunjungi.

Lokasinya berada di Desa Gogik, Kecamatan Ungaran, Kabupaten Semarang tepatnya disebuah lereng Gunung Ungaran.

Saat berkunjung disini wisatawan akan menjumpai rumah pohon otentik selain air terjunnya.

BACA JUGA:Menemukan Keindahan Tersembunyi: Eksplorasi Air Terjun Semirang di Ungaran

Berada tidak jauh dari air terjun berketinggian 45 meter terdapat sebuah gubuk kayu yang berada tepat diatas pohon.

Sepintas rumah pohon tersebut sudah cukup usia namun tenang saja keamanannya masih dapat terjamin.

Oleh sebabnya masih banyak wisatawan yang berfoto menikmati keindahan diatas gubuk kayu.

BACA JUGA:Camping Diatas Awan, Wisata Alam & Basecamp Ungaran Via Perantunan Jadi Rekomendasi Tempat Terbaik di Semarang

Fasilitas Lainnya di Air Terjun Semirang

Destinasi wisata Semarang ini menghadirkan beragam fasilitas yang cukup lengkap.

Diantaranya parkir luas, kamar mandi, kedai kuliner, Camping Ground, Outbound area, bahkan kolam renang.

Menariknya kolam renang tersebut memiliki dua buah kolam berkedalaman dada orang dewasa ditengah hutan pinus yang sejuk.

BACA JUGA:Pesona Candi Hindu yang Tersembunyi di Lereng Gunung Ungaran Candi Gedong Songo menjadi Saksi Sejarah

Tiket Masuk Air Terjun Semirang

Setiap pengunjung akan dikenakan biaya masuk sebesar Rp10.000 dengan tambahan parkir Rp3.000 untuk motor dan Rp5.000 untuk kendaraan mobil.

Sesudahnya wisatawan dapat melakukan perjalanan selama 20 hingga 40 menit berjalan kaki untuk menjumpai wisata Air Terjun Semirang.

Tips Berkunjung di Air Terjun Semirang

1. Saat musim hujan hendaknya batasi bermain disekitar air terjun

Tidak dilarang namun sebaiknya tidak berlama-lama berada di sekitar air terjunnya untuk menghindari luapan air dari hulu sungai.

BACA JUGA:4 Fakta Menarik Desa Tertinggi di Pulau Jawa, Letaknya Lebih Tinggi Dari Gunung Ungaran!

2. Gunakan alas kaki dengan daya rekat yang baik

Tips ini bertujuan untuk meminimalisir terjadinya terpeleset atau semacamnya skibat jalur yang menjadi licin saat musim hujan.

3. Membawa perlengkapan anti air

Disaat musim hujan berlangsung maka tidak menutup kemungkinan akan terjadinya hujan.

Oleh sebbanya perlengkapan anti air ini dimasukkan untuk meminimalisir dari rembesan air yang dapat membasahi bahkan merusak barang bawaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: