Sekda Jateng Buka MTQH XXXI di Tegal, Ajak Masyarakat Hidup Berpedoman pada Al-Qur’an

Sekda Jateng Buka MTQH XXXI di Tegal, Ajak Masyarakat Hidup Berpedoman pada Al-Qur’an

Sekda Jawa Tengah Sumarno membuka MTQH XXXI tingkat Provinsi di Alun-alun Tegal, Senin malam (10/11/2025).-ISTIMEWA-MAGELANG EKSPRES

TEGAL, MAGELANGEKSPRES.ID - Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, secara resmi membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadis (MTQH) XXXI tingkat Provinsi Jawa Tengah di Alun-alun Kabupaten Tegal, Senin (10/11/2025) malam.

Ajang bergengsi ini diikuti sekitar 900 peserta dari 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah.

Mereka akan bersaing dalam sembilan cabang dan 27 golongan lomba, dengan penilaian dilakukan oleh 57 dewan hakim yang terdiri dari mantan juara tingkat provinsi, nasional, hingga internasional.

BACA JUGA:Jawa Tengah Raih Penghargaan Pioneer of Economic Empowerment, Berkat Perkuat Ekonomi Daerah

Dalam sambutannya, Sumarno mengajak masyarakat untuk menjadikan Al-Qur’an dan hadis sebagai pedoman hidup.

Ia menegaskan, dua sumber utama ajaran Islam itu berisi tuntunan dan ketentuan yang seharusnya menjadi dasar perilaku umat dalam kehidupan sehari-hari.

“Di dalam Al-Qur’an dan hadis banyak terdapat nilai-nilai yang mengatur hubungan manusia dengan Allah SWT dan sesama. Nilai-nilai itu harus kita amalkan agar hidup menjadi lebih bermakna,” ujar Sumarno.

BACA JUGA:Sekda Jawa Tengah Minta Generasi Z Teladani Nilai Pahlawan dan Hindari Perundungan di Era Digital

Ia menjelaskan, pelaksanaan MTQH XXXI tahun 2025 menjadi bagian dari rangkaian kegiatan menuju MTQ Nasional 2026, yang dijadwalkan berlangsung di Jawa Tengah.

Karena itu, ajang kali ini diharapkan menjadi wadah seleksi terbaik untuk memilih kafilah yang akan mewakili provinsi di tingkat nasional.

“Mari kita optimalkan potensi para peserta agar Jawa Tengah bisa menampilkan yang terbaik dan meraih hasil maksimal di MTQ Nasional 2026,” katanya.

BACA JUGA:Konsumsi Ikan Warga Jawa Tengah Meroket 7,8 Persen

Sumarno menambahkan, dengan persiapan yang matang dan pembinaan berkelanjutan, Jawa Tengah menargetkan bisa menjadi juara umum dalam ajang nasional tahun depan.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah, Saiful Mujab, menyampaikan bahwa penyelenggaraan MTQH kali ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini, cabang hadis turut dilombakan bersamaan dengan cabang tilawah.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: magelang ekspres