Hindari Watu Gebyok Plunyon Saat Hujan Deras, Pihak TNGM: Demi Keselamatan Bersama
Pengunjung wisata alam Watu Gebyok atau Watu Kemloso di Plunyon Kalikuning diminta tidak berada di lokasi saat hujan deras-@trekkingdijogja-INSTAGRAM
SLEMAN, MAGELANGEKSPRES.ID – Pengunjung wisata alam Watu Gebyok atau Watu Kemloso di kawasan Plunyon Kalikuning, Kedungsriti, Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), diminta untuk tidak berada di lokasi tersebut saat hujan deras demi keselamatan bersama.
Hal itu disampaikan oleh salah satu operator trekking kawasan Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) melalui Instagramnya, @trekkingdijogja (11/4).
Terlihat dalam rekaman Senin, 3 November 2025 pukul 14.23 WIB yang dibagikannya terdapat aliran air yang cukup deras hingga membentuk air terjun.
BACA JUGA:Dua Awan Panas Meluncur dari Gunung Merapi, BPPTKG Tetap Tetapkan Status Siaga
BACA JUGA:Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas Rayakan Semangat Inovasi di Grand Final yang Spektakuler
"Perlu kami sampaikan jangan datang atau berada di Watu Gebyok saat hujan deras demi keselamatan bersama," tulisnya.
Untuk itu, mengingat banyaknya wisatawan yang mengetahui Watu Gebyok melalui media sosial namun belum memahami potensi bahaya.
Ia menegaskan area Watu Gebyok atau Watu Kemloso merupakan jalur aliran lahar dingin Gunung Merapi yang dapat berisiko terbawa arus hingga tertimbun material vulkanik atau longsor disaat hujan deras.
BACA JUGA:Mentan Amran dan KSP Qodari Sidak Kios Pupuk, Petani Tersenyum Harga Pupuk Turun
Karena itu, pengunjung yang sudah terlanjur berada di lokasi diminta sesegera mungkin untuk meninggalkan area.
Sebagai informasi, area Watu Gebyok viral di media sosial usai adanya susunan batuan raksasa hasil erupsi Merapi yang terbentuk secara abstrak.
Sehingga pihak operator juga menyampaikan bahwa imbauan ini bukan untuk membatasi kunjungan wisata.
BACA JUGA:BTNGM Larang Trekking di Bukit Kukusan, Masuk Kawasan Terlarang Gunung Merapi
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
