Borobudur Moon Adakan Indonesia Keroncong Festival, Padukan Musik Tradisional dengan Sentuhan Modern

MAGELANGEKSPRES.ID - Borobudur Moon akan menggelar edisi spesial Indonesia Keroncong Festival - Serenade Nusantara pada Selasa, 16 Desember 2025 di Lumbini Park, Kompleks Candi Borobudur, Kabupaten Magelang.

Acara yang digelar mulai pukul 14.00 hingga 22.00 WIB itu mengambil konsep pertunjukan musik tradisional keroncong yang dapat dinikmati secara gratis oleh pengunjung.

Nantinya festival musik ini akan menghadirkan sederet musisi lintas generasi seperti Kunto Aji, Citra Scholastika, Indra Utami Tamsir, Mus Mujiono, Sono Seni Ansambel, Side of X, Nur Handayani, serta banyak penampil lainnya.

BACA JUGA:Bank Bapas 69 Permudah Akses Kredit dan Gaji 2.446 PPPK Paruh Waktu di Kabupaten Magelang

BACA JUGA:PT TWB dan PLN Icon Plus Kolaborasi Kembangkan Solar Panel di Kampung Seni Borobudur

BACA JUGA:Magelang Gress Sale, Kolaborasi Pemkab dan Artos Mall Tebar Diskon di Momen Akhir Tahun

Sehingga melalui panggung Borobudur Moon, masyarakat juga diajak untuk mengenal sejarah musik keroncong sebagai genre musik tradisional khas Indonesia.

Hal itu berawal dari pengaruh budaya musik Portugis yang dikenalkan melalui pedagang dan pelaut pada abad ke-16 sebelum berkembang di Kampoeng Toegoe, Jakarta.

Seiring perjalanannya, musik keroncong kemudian menyebar ke berbagai daerah termasuk Jawa Tengah dan Yogyakarta.

BACA JUGA:Kabupaten Magelang Siapkan Beragam Kegiatan dan Pesta Kembang Api Sambut Tahun Baru 2026

BACA JUGA:Semangat Generasi Muda di Bidang Pertanian Kabupaten Magelang Mulai Bergeliat Lagi

BACA JUGA:Satresnarkoba Polresta Magelang Hadirkan Keceriaan di Panti Asuhan Daarul Hikmah Putri

Sehingga lahirlah lagu Bengawan Solo sebagai ikon musik keroncong yang dimainkan dengan paduan alat musik seperti cello, gitar, cuk, dan biola yang kini dilengkapi bass.

Selain itu, dalam perkembangannya musik keroncong ikut beradaptasi dengan elemen musik yang lebih modern.

Sumber: magelang ekspres