MAGELANGEKSPRES.COM PURWOREJO-Galeri Demokrasi KPU Purworejo menjadi destinasi study yang mulai ramai dikunjungi kalangan pelajar untuk belajar lebih dalam tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan Pemilu serta menatap wajah demokrasi Indonesia saat ini maupun masa silam. Tidak hanya dibatasi bagi masyarakat yang memiliki hak pilih. Bahkan, siswa SD pun juga diperkenankan untuk mempelajarinya sebagai gambaran di masa depan. Kantor KPU Kabupaten Purworejo mendadak ramai lantaran puluhan siswa SD Muhammadiyan 1 tiba-tiba menggeruduk kantor tersebut. Tentu, kalau siswa SD datang ke KPU kepentingannya bukan untuk berdemo atau keperluan lain yang ada kaitannya dengan Pemilu. Mereka hendak belajar lebih dalam tentang demokrasi. Ditemani guru pendampingnya, mereka mengikuti Simulasi Pencoblosan sebagai upaya untuk menanamkan pemahaman dan pendidikan pemilu sejak dini, agar nantinya dapat berperan aktif di masyarakat ketika dewasa. Rizki Wijayanti, salah guru pendamping dalam kegiatan tersebut mengungkapkan puluhan siswa yang terdiri dari siswa-siswi kelas 5 dan 6 SD Muhammadiyah Purworejo 1 ini diiajak untuk belajar tentang Pemilu dan Demokrasi di Rumah Pintar Pemilu (RPP) “Galeri Demokrasi” KPU Kabupaten Purworejo. “Kita ajarkan nilai-nilai demokrasi yang nantinya menjadi bekal mereka dalam masyarakat. Maka kita tanamkan nilai demokrasi ini sejak kecil, sehingga nantinya kedepan tidak akan ada yang menentang Pancasila dan Indonesia sebagai negara demokrasi,” ucapnya di sela-sela kunjungan belajar, Jumat (8/11) lalu. Selain Rizki Wijayanti, puluhan ssiwa tersebut juga didampingi oleh Heny Agustiningrum, dan Muna Mulyati selaku guru kelas 5 dan 6 serta guru agama SD Muhammadiyah Purworejo 1. Kunjungan diterima oleh Ketua KPU Kabupaten Purworejo, Dulrokhim, anggota KPU Kabupaten Purworejo, Akmaliyah, serta sekretariat KPU Kabupaten Purworejo. Dulrokhim ketua KPU Kabupaten Purworejo menyambut baik dan mengapresiasi apa yang telah dilkukan oleh SD Muhammadiyah 1 Purworejo. “Saya mengucapkan terimakasih karena siswa-siswi SD sudah mau belajar berdemokrasi sejak dini dan mau mengunjungi Galeri Demokrasi KPU Kabupaten Purworejo. Saya berharap kegiatan seperti ini bisa dilanjutkan pada tahun-tahun berikutnya agar anak-anak bisa tau bagaimana cara berdemokrasi,” ucapnya. Sementara itu anggota KPU kabupaten Purworejo Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat, Akmaliyah juga memberikan materi tentang pentingnya Pendidikan Pemilih bahkan Pendidikan kepada Pra Pemilih seperti siswa siswi SD yang masih belum mempunyai hak pilih. “Karena pendidikan pemilih sejak dini, kepada Pra Pemilih bertujuan jangka panjang, yaitu untuk menyadarkan masyarakat akan arti pentingnya Pemilu dan berpartisipasi pada semua tahapan Pemilu,” ucapnya Dalam kesempatan itu Akmaliyah juga mengenalkan, tentang Galeri Demokrasi KPU kabupaten Purworejo, serta pengenalan terhadap Lembaga Penyelenggara Pemilu yang ada di Indonesia. Serta ia menjelaskan tentang bagaimana Pemilu dilaksanakan di Indonesia untuk memilih Eksekutif maupun legislatif sebagai perwakilan dari rakyat Indonesia dan juga pelaksanaan Sila dalam Pancasila. “Kami dalam menyelenggarakan pemilu mempunyai asas, asas Pemilu di Indonesia yaitu LUBER JURDIL. Jadi setiap apa yang dilakukan oleh penyelenggara harus berdasarkan asas tersebut. Misalnya dalam pemilihan bupati yang akan kita laksanakan tahun 2020 besok harus secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil,” ucapnya Kegiatan tersebut berlangsung dengan meriah karena dilengkapi dengan pembagian doorprize bagi siswa yang maju untuk bertanya maupun siswa yang maju untuk menjawab kuis yang ditanyakan oleh petugas KPU. (luk)
Galeri Demokrasi KPU Purworejo Ramai Dikunjungi Pelajar yang ingin Belajar tentang Pemilu
Senin 11-11-2019,06:36 WIB
Editor : ME
Kategori :