BBRSPDI Kartini Berikan Bantuan Sosial pada  Disabilitas di Kota Magelang

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG  - Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Intelektual (BBRSPDI) “Kartini” Temanggung menyalurkan paket bantuan sosial kepada masyarakat disabilitas di Kota Magelang. Upaya ini mendapat apresiasi positif dari Pemkot Magelang. Demikian disampaikan Walikota Magelang Sigit Widyonindito, di sela penyerahan bantuan di Balai Kelurahan Wates, Magelang Utara, Kota Magelang, Rabu (27/5). Menurut Sigit, bantuan tersebut sangat membantu mengurangi beban masyarakat yang sedang dalam keprihatinan akibat pandemi virus corona atau Covid-19. ”Saya sampaikan terima kasih kepada BBRSPDI Kartini yang telah memberikan bantuan, disaat situasi penuh keprihatinan akibat pandemi virus corona ini,” kata Sigit. Ia menjelaskan, Kota Magelang mendapat 83 paket, dengan rincian sebanyak 16 paket untuk Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Panti Yayasan Budi Asih. Kemudian untuk LKS Panti YPPALB Putra Mandiri 17 paket dan untuk SLBC YPPPALB Putra Mandiri 50 paket. Masing-masing paket berisi beras 5 kiloram, mi instan 8 bungkus, sarden 2 kaleng, telur, sabun cuci dan masker. ”Kita tidak lihat nilainya tapi perhatiannya. Semoga program ini bisa berkelanjutan,” ucapnya. Sigit berpesan kepada masyarakat untuk tetap semangat dan tidak lengah meski tren kasus Covid-19 di Kota Magelang cenderung landai bahkan menurun. Ini berkat partisipasi semua pihak dan masyarakat yang patuh pada anjuran protokol kesehatan. ”Pertahankan terus kebaikan ini. Jangan sembrono, jangan terlena, meski Kota Magelang paling landai dibanding daerah lain di Karesidenan Kedu,” katanya. Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BBRSPDI Kartini di Temanggung, Langgeng Setiawan mengatakan selain Kota Magelang, pihaknya juga menyalurkan bantuan kepada warga di tujuh daerah lainnya. Pendistribusian dilakukan oleh masing-masing Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) di setiap daerah. Sebelum disalurkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah dan Dinsos di daerah kabupaten/kota maupun LKS. Hal itu dilakukan agar pemberian bantuan tepat sasaran. ”Bantuan ini berbeda dengan bantuan program PKH, BPNT ataupun BST. Ini merupakan refocusing anggaran BBRSPDI Kartini untuk kebutuhan dasar warga terlantar,” ujarnya. Secara keseluruhan, BBRSPDI menyalurkan 769 paket bantuan sosial kebutuhan dasar senilai Rp300.000 per paket. Tujuh kabupaten/kota yang turut mendapat bantuan yakni Kabupaten Magelang, Temanggung, Wonosobo, Banjarnegara, Purworejo, dan Kabupaten Semarang. (wid)