Vaksinasi Booster Gratis Dimulai. Pemkot Magelang Siapkan 2.000 Dosis

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.COM - Kota Magelang mulai menjalani program booster vaksin Covid-19, Selasa (19/1). Sebanyak 2.000 dosis yang sebagian sudah mendekati masa kedaluwarsa disiapkan hingga beberapa hari ke depan. Jumlah kiriman vaksin dari Pemprov Jawa Tengah itu dinilai masih sangat sedikit jika dibandingkan dengan alokasi seluruh masyarakat. Oleh karena itu, vaksin booster sementara ini diprioritaskan bagi aparatur sipil negara (ASN), pelayan publik, lansia, dan masyarakat umum. “Di Puskesmas juga sudah kita sediakan vaksin booster. Ada dua jenis, yaitu Moderna dan Astra Zeneca,” kata Walikota Magelang, dr Muchamad Nur Aziz. Skala prioritas lainnya, lanjut dia, adalah penerima vaksin dua dosis Sinovac pada Maret 2021 lalu. Sebab berdasarkan hasil studi, efikasi Sinovac sudah mengalami penurunan setelah enam bulan disuntikkan. “Yang dulu pakai Sinovac juga jadi prioritas. Jadi, syarat mendapatkan vaksin ketiga, yang bersangkutan sudah mendapat vaksin dosis kedua minimal 6 bulan yang lalu,” ujarnya. Ia menjelaskan, pelaksanaan vaksin booster tersebut prosesnya dilakukan secara bertahap, tergantung ketersediaan vaksin. Saat ini, pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Magelang masih menunggu pengiriman vaksin untuk booster. “Hari ini (19/1) sudah datang 2.000 kita langsung aplikasikan. Kiriman kedua kemungkinan tiba minggu depan,” jelasnya. Saat vaksin sudah datang, vaksinasi booster terus dipercepat. Pihaknya akan memanfaatkan seluruh fasilitas kesehatan (faskes) terutama puskesmas, untuk menyediakan booster. “Ini gratis. Masyarakat nanti bisa mendapatkan vaksin ketiga di puskesmas dan faskes lainnya,” lanjutnya. Dirinya menarget semua masyarakat mendapatkan booster sehingga kekebalan tubuh mereka semakin meningkat melalui pemberian vaksin heterogen. “Meski begitu, masyarakat diharapkan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan ketat. Jadi vaksin itu hanya memicu kekebalan tubuh, sedangkan protokol kesehatan adalah cara efektif untuk mencegah penyebaran Covid-19,” terangnya. Dokter spesialis penyakit dalam itu menuturkan, vaksin booster juga sangat efektif mencegah penularan Covid-19 varian Omicron. “Hasil uji, vaksin booster ini efektif mencegah Omicron. Tapi kita tetap harus waspada. Apalagi di kota-kota lain sudah banyak kasus varian Omicron. Meski Kota Magelang belum, dan kita berharap tidak ada kasus, tapi kita tetap harus waspada dan kita kuatkan lagi,” ujarnya. (wid)