Sejumlah Ruas Jalan Provinsi Rusak, Pemkab Wonosobo Ngaku Terima Banyak Aduan

Senin 09-01-2023,05:00 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Malik Salman

WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID- Sejumlah ruas jalan provinsi yang melintas di Kecamatan Kalikajar, Sapuran hingga kepil rusak parah. Namun hingga saat ini belum ada tanda-tanda upaya perbaikan dari pihak terkait. Sejumlah warga mengeluhkan kondisi kerusakan jalan tersebut.

DPUPR Wonosobo mengaku sudah melakukan koordinasi dengan pihak Bina Marga Provinsi terkait kondisi jalan tersebut. Bahkan bupati Wonosobo telah mengirim surat secara resmi kepada Pemprov Jateng agar ada upaya perbaikan terhadap jalur tersebut.

“Surat ajuan pembangunan dan perbaikan jalan provinsi, sudah dilakukan, baik secara formal maupun secara informal, termasuk komunikasi ke bina marga provinsi,” ungkap Kadis PUPR Wonosobo, Nurudin Ardiyanto.

Menurutnya, masyarakat Wonosobo yang ada di wilayah timur mengaku cukup terganggu dengan kondisi kerusakan jalan di wilayah Kalikajar, Sapuran dan Kepil, lantaran kondisinya sangat parah dan sering memicu kecelakaan.

“Kami menerima banyak keluhan jalan tersebut, baik melalui kanal resmi maupun secara pribadi, agar ada upaya penanganan, namuan jalan tersebut bukan kewenangan kami atau Pemkab Wonosobo, karena jalan provinsi kewenangan pemprov jateng,” tandasnya.

Namuan Pemkab Wonosobo tidak diam saja, aspirasi, masukan dan keluhan terhadap jalan provinsi langsung diteruskan kepada Pemprov Jateng, utamanya Bina Marga provinsi agar melakukan upaya perbaikan dengan cepat.

“Dari komunikasi yang kami lakukan, tahun 2023 ini perbaikan atau pembangunan jalan akan dilakukan,” katanya.

Berkaitan dengan ruas jalan kabupaten di wilayah Kalikajar hingga Sapuran, pihaknya mengaku tahun 2023, akan segera diteruskan. Bahwa total anggaran pembangunan jalan di wilayah Kecamatan Kalikajar pada tahun 2022 mencapai Rp11,2 miliar, yang terdiri dari peningkatan jalan di sejumlah ruas, pembangunan senderan, rehabilitasi dan pemeliharaan rutin.

“Anggaran cukup besar untuk peningkatan jalan Kembaran-Banyumudal senilai Rp2,2 miliar lebih, peningkatan jalan Pringapus-Bowongso senilai Rp1,9 miliar, dan rehabilitas jalan Kembaran-Banyumudal sebesar Rp2,8 miliar,” bebernya.

Dijelaskan, jika jalan provinsi di wilayah Kalikajar sudah bagus, maka akan semakin mendukung penguatan ekonomi dan sektor wisata yang menjadi fokus atau tema pembangunan infrastruktur jalan pada tahun 2023. (gus)

Kategori :