Pemerintah dan kepolisian akan men-shutdown seluruh handphone ilegal tersebut.
Handphone yang di-shutdown yakni handphone itu tidak hanya hilang sinyal. Tapi juga kemungkinan akan terkunci otomatis.
Warganet pun merespons soal rencana shutdown massal ponsel ex inter yang didaftarkan secara ilegal.
Sebagian mendukung langkah tegas pemerintah dan kepolisian, karena menganggap orang-orang yang menggunakan hp ilegal adalah orang yang kebanyakan gengsi.
BACA JUGA:Ini Dia Beberapa Rekomendasi HP 5G Terbaik Saat ini
Namun, ada juga yang menyarankan agar tidak semua ponsel IMEI ilegal harus disuntik mati. Sebab, tidak semua pengguna ponsel ex inter sebelumnya tahu bahwa ponsel tersebut ilegal.
"Sosialisasi pemerintah soal ponsel ex inter tahun 2020 lalu belum begitu masif, sehingga tidak semua masyarakat paham soal itu," ujar warganet di linimasa Twitter atau X.
Warganet menyarankan agar pemerintah membuka program pemutihan adanya handphone ex inter ini sebelum disuntik mati.
"Motor bodong aja masih bisa diputihkan. Ponsel juga harusnya begitu. Tinggal beban pajaknya berapa, suruh bayar, negara dapat pemasukan, masyarakat juga tidak kehilangan fungsi benda yang sudah dibelinya jutaan rupiah," tegas warganet lainnya. (*)