Desa Wisata Klipoh Magelang Wisata Edukasi yang Bisa Ajarkan Bikin Gerabah

Jumat 15-09-2023,07:09 WIB
Reporter : Farchan Arif Widodo
Editor : Farchan Arif Widodo

MAGELANGEKSPRES - Di kawasan borobudur tidak hanya terkenal candinya saja, namun banyak sekali tempat wisata yang mempunyai nilai sejarah.

Salah satu wisata terkenal di Kawasan Candi Borobudur adalah Desa Wisata Klipoh yang merupakan salah satu bukti sejarah perkembangan gerabah di Jawa tengah.

Desa Wisata Klipoh terletak di Karanganyar, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang. Lokasinya berjarak 3 kilometer dari Candi Borobudur.

BACA JUGA:Lestarikan Kearifan Lokal, Borobudur Night Carnival Digelar

Secara turun-temurun masyarakat desa ini mengandalkan perekonomiannya pada produk unggulan kreatif gerabah.

Dilansir dari laman kemenparekraf.go.id, munculnya kerajinan gerabah ini bersamaan dengan dibangunnya Candi Borobudur kala itu.

Sejarah

Menurut sejarahnya, berawal dari kedatangan seorang perempuan di sebuah hutan. Ia merupakan seorang janda dari kerajaan Medang.

Adanya permasalahan di kerajaan menyebabkan ia dan pengikutnya pergi meninggalan kerajaan dan pindah ke wilayah baru yang kini disebut sebagai Klipoh.

Kemudian, wilayah baru tersebut dijadikan tempat tinggal sang nyai karena berdekatan dengan sumber air. Hal tersebut membuat warga sekitar memberi nama dengan sebutan Nyai Kalipah.

Nama Kalipah terdiri dari dua kata, yaitu 'Kali' dan 'Pohe'. 'Kali' artinya sungai dan 'Pohe' artinya tempatnya.

Menurut masyarakat sekitar, Nyai kalipah adalah orang yang pertama kali mengajarkan dan mengembangkan gerabah di wilayahnya.

Karena keahliannya dalam membuat gerabah, Nyai mengajak para pengikutnya untuk mendirikan sebuah perkampungan yang diberi nama desa Klipoh.

Hingga saat ini kerajinan gerabah terus bertahan di Desa Klipoh dan dikenal masyarakat luas.

BACA JUGA:Tak Hanya di Nglipoh, Kerajinan Gerabah Juga Ada di Kragilan Mertoyudan Magelang Lho

Proses Pembuatan Gerabah


Gerabah--Canva

Proses pembuatan gerabah di Desa Klipoh menggunakan teknik yang sangat tradisional, bisa dikatakan sederhana karena hanya berdasarkan pengetahuan yang diwariskan secara turun-temurun.

Pembuatan gerabah melalui berbagai proses antara lain: pembentukan gerabah, proses pengeringan dengan bantuan sinar matahari dengan cara dijemur, dan proses pembakaran. Sekitar 80% penduduk Klipoh berprofesi sebagai pengrajin gerabah.

Wisata

Sejak tahun 2000 Desa Klipoh mulai dikunjungi wisatawan, salah satu fasilitas penunjang berupa galeri komunitas diresmikan pada bulan Mei 2014 yang dibangun atas kerjasama UNESCO bersama Desa Karanganyar. Tujuannya agar wisatawan dapat belajar sejarah hingga produksi gerabah.

Kini, wisatawan dapat mengikuti kegiatan melihat proses pembuatan dan mencoba sendiri membuat gerabah.

Hal itu bertujuan agar industri gerabah di Desa Wisata Klipoh menjadi daya tarik wisata sekitar Borobudur. (*)

Kategori :