
Di Indonesia, terdapat dua jenis angin monsun, yaitu monsun barat dan monsun timur.
Angin monsun ini disebabkan oleh perbedaan tekanan udara antara Benua Australia yang memiliki udara kering dan Benua Asia yang memiliki udara yang relatif lembap.
BACA JUGA:74 Gedung dan 218 Jiwa Terdampak Angin Ribut di Wonosobo
5. Angin Monsun Barat
Angin monsun barat adalah jenis angin kelima. Bulan Oktober hingga April merupakan periode terjadinya angin monsun barat.
Pada bulan-bulan tersebut, belahan bumi bagian selatan berada di bawah matahari, sehingga suhu di belahan bumi selatan lebih tinggi daripada suhu di belahan bumi utara.
Hal ini menyebabkan angin berhembus ke arah bumi bagian selatan.
6. Angin Monsun Timur
Angin monsun timur adalah salah satu jenis angin keenam.
Bulan April hingga Oktober merupakan periode terjadinya angin monsun timur.
Pada saat itu, bumi bagian utara berada di bawah matahari, yang menyebabkan benua Australia mengalami musim dingin dengan tekanan udara yang tinggi.
Di sisi lain, benua Asia mengalami musim panas dengan tekanan udara yang rendah.
Itulah 6 jenis angin dan alasan mengapa di gunung angin kencang akan lebih terasa dibandingkan dengan dataran rendah seperti perkotaan. Semoga bermanfaat. (*)