MUNGKID, MAGELANGEKSPRES - Sebanyak 317 siswa-siswi SMAIT Ihsanul Fikri Mungkid mengikuti kegiatan sertifikasi guru Quran metode Ummi (8-10/3).
Kegiatan ini bertujuan untuk menyiapkan calon lulusan SMAIT Ihsanul Fikri Mungkid memiliki sertifikat yang bisa digunakan oleh para peserta untuk mengajarkan Al-Qur'an dengan metode Ummi yang merupakan salah satu metode mengaji yang ada di Indonesia.
Dalam kegiatan sertifikasi ini peserta dibekali materi metodologi Ummi jilid 1 sd 6, visi misi dan manajemen mutu Ummi, metodologi Ummi Tadarus, ghorib, tajwid dasar, administrasi pembelajaran Ummi, hingga praktik mengajar atau microteaching.
BACA JUGA:44 Peserta dari SMPIT Ihsanul Fikri Mungkid Ikuti Perkemahan Internasional V di Selangor Malaysia
Ini semua bertujuan agar peserta paham bagaimana cara mengajar Al-Qur'an dengan menggunakan metode Ummi secara baik dan benar.
"Kita berikan lengkap, dari metode membaca, tajwid, ghorib, administrasi, sampai microteaching agar anak bisa aplikasikan pengajaran Ummi dengan baik," kata Masyhuda selaku trainer sekaligus ketua panitia acara.
Agenda ini juga merupakan salah satu pendukung terwujudnya salah satu visi SMAIT Ihsanul Fikri mungkid yaitu Qur'ani, di mana anak-anak setelah lulus harapannya terbekali ilmu untuk mengajarkan lebih-lebih mengamalkan Al-Qur'an.
"Visi sekolah kami adalah Prestatif, Kontributif, Qurani, dan berbudaya lingkungan. Program sertifikasi guru ngaji metode Ummi ini salah satu bagian untuk mewujudkan visi Qur'ani kami. Anak ndak hanya bisa ngaji, tapi juga bisa ngajar setelah lulus nanti, itu salah satu target kami," ungkap Nur Cahyo Hidayati selaku Kepala SMAIT Ihsanul Fikri Mungkid.
BACA JUGA:Tanam Sabu di Kawasan Sekolah, Kurir Sabu Ternyata Anak Buah The Tjoen Sang
Salah satu peserta mengaku senang dan antusias dalam mengikuti rangkaian kegiatan tersebut.
"Kegiatannya asyik dan Alhamdulillah teman-teman antusias dalam acara," ungkap Rusyda, salah satu peserta sertifikasi.
Sebelumnya, para peserta diwajibkan mengikuti tes membaca Qur'an dengan Metode Ummi atau Tashih Al-Quran, di mana siswa diuji bacaan, tajwid, dan aspek Quran yang lainnya. Acara ini terselenggara atas kerja sama SMAIT Ihsanul Fikri Mungkid dengan Ummi Foundation Indonesia yang sudah berjalan selama 2 tahun ini. (hen)