Sa’ad bin Waqqash dikenal juga dengan nama asli Sa’ad bin Malik Az-Zuhri. Beliau adalah paman dari Nabi Muhammad Shalallahu 'alaihi wasallam dari jalur ibunya.
Abu Bakar mengajak Sa’ad untuk bertemu dengan Nabi Muhammad Shalallahu 'alaihi wasallam.
Setelah mendengar penjelasan Rasulullah mengenai Islam, Sa’ad pun tersentuh dan kemudian memeluk agama Allah Ta'ala tersebut.
Keputusan beliau mendapat tantangan keras dari pihak keluarganya, terutama sang ibunda. Ibu Sa’ad bin Waqqash mengancam akan bunuh diri dengan cara tidak makan dan tidak minum selama berhari-hari.
Akan tetapi, hal tersebut tidak menggoyahkan niatnya untuk tetap berada di jalan Allah dengan masuk Islam.
Sa’ad bin Waqqash pun meminta Rasulullah mendoakan ibunya agar diberi hidayah oleh Allah Ta'ala. Dan akhirnya ibunda Sa’ad bin Waqqash pun masuk Islam.
Sa’ad bin Waqqash pun menjadi bagian dalam sejarah karena beliaulah orang pertama yang melepaskan anak panah untuk membela Islam dalam perang Uhud.
Dalam setiap peperangan, tantara muslim akan menjadi lebih tenang tatkala Sa’ad bin Waqqash hadir di tengah-tengah mereka.
Sa’ad memang terkenal karena kegagahan dan keberanian beliau dalam berperang. Bahkan saat setelah Nabi Muhammad wafat, Sa’ad menjadi prajurit yang diandalkan oleh para khalifah.
9. Sa’id bin Zaid
Sa’id bin Zaid termasuk dalam golongan assabiqunal awwalun atau orang-orang pertama yang masuk agama Islam.
Bersama istrinya yakni Fathimah bin Khatab, yakni adik dari Umar bin Khatab, Sa’id bin Zaid memeluk agama Islam dan setia membela agamanya hingga akhir hayat. Sa’id selalu turun ke medan perang manapun yang diikuti oleh Rasulullah Shalallahu 'alaihi wasallam kecuali perang Badar.
Di awal keimanannya kepada Allah Ta'ala, Sa’id banyak mendapat tekanan dan siksaan dari kaumnya sendiri, termasuk Umar bin Khatab yang saat itu belum memeluk agama Islam. Umar pernah memukulnya hingga darah segar mengalir di wajah Sa’id bin Zaid.
Beliau ikut menaklukan negeri Syam, yang dikenal dengan negara Suriah dan sekitarnya. Beliau wafat setelah para sahabat Nabi yang lainnya meninggal dunia terlebih dahulu.
10. Abu Ubaidah bin Jarrah
Abu Ubaidah bin Jarrah adalah sosok yang dikenal sebagai pemimpin para pemimpin atau Amirul Umara.