MAGELANG TENGAH, MAGELANGEKSPRES - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 Magelang melaksanakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi siswa baru pada Senin-Rabu (22-24/7/2024).
Tema yang diusung pada MPLS kali ini yakni “Mewujudkan Lingkungan yang Inklusif, Berkebhinekaan, dan Aman bagi Semua.”
Usai MPLS, SMK Negeri 3 Magelang menyelenggarakan Parenting, Kamis (25/7/2024). Suatu bentuk kegiatan yang ditujukan untuk orangtua siswa baru dalam pola pengasuhan anak. Melibatkan Psikolog dan Praktisi Industri.
Parenting diikuti oleh seluruh wali murid baru. Dengan penuh kegembiraan, Parenting berlangsung komunikatif.
Dr. Riana Mashar, M.Si.Psikolog sebagai narasumber berdialog dengan orang tua siswa.
“Sebagai orang tua, memiliki anak bukan berarti otomatis menjadi orang tua,” ujar Riana Mashar, yang juga dosen Universitas Ahmad Dahlan (UAD).
Sebagai orang tua, lanjutnya, perlu memahami anak mereka yang merupakan Gen Z. Generasi yang hidup dalam perkembangan teknologi serta memiliki kelebihan multitasking: mengerjakan banyak hal dalam satu waktu.
Menjadi suatu tantangan tersendiri bagi orang tua menghadapi mereka yang kritis dan mahir teknologi.
BACA JUGA:Gelar Karya Video Adzan Kelas Xi Broadcasting dan Perfilman SMK Negeri 3 Magelang
Serupa dengan yang disampaikan Riana Mashar, Roni Purnama, S.S. Room Division Manager Hotel Atria mengatakan, industri sebagai pengguna tenaga kerja dari SMK memiliki tantangan tersendiri dalam menempatkan mereka di dunia industri.
“Anak-anak perlu dibekali pengetahuan dan keterampilan, serta budaya kerja. Agar anak-anak mudah beradaptasi di dunia kerja,” lanjut Roni.
Mila Yustiana, S.Pd., M.MPar., Kepala SMK Negeri 3 Magelang, menjelaskan, tujuan parenting ini sebagai bentuk kolaborasi sekolah dengan orang tua.
“Selain itu untuk menjalin silaturahmi dan komunikasi sekolah,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Mila berharap orang tua lebih memahami anak remajanya yang sedang menempuh pendidikan di SMK dengan pembiasaan dan budaya kerja baru.