Maksud dari hal ini adalah aksesoris yang dikenakan old money umumnya sudah bertahun-tahun dikenakan tanpa adanya keinginan untuk menggantinya bila bosan.
BACA JUGA:Forbes Rilis 5 Orang Kaya Baru di Indonesia
Aksesoris selain pada dasarnya sebagai penunjang penampilan namun kaum tersebut justru lebih memilih rangkaian aksesoris yang awet namun tidak akan ketinggalan zaman walau digunakan dalam jangka yang panjang.
Contohnya adalah jam tangan, kalung mutiara, sabuk, anting, dan lainnya.
4. Memilih Warna Klasik
Gaya pakaian orang seperti ini umumnya lebih memilih warna yang dapat dikombinasikan dengan pakaian lainnya.
Tujuannya tentu agar multifungsi dan dapat digunakan secara berulang-ulang tanpa repot harus membeli pakaian kembali bila warnanya tidak cocok dengan lainnya.
BACA JUGA:12 Rahasia Kunci Sukses Ala Priyanka Chopra Jadi Versi Terbaik Diri, Wajib Dicoba!
Contohnya seperti warna hitam, putih, krem, biru tua, abu-abu, dan lainnya yang bersifat netral.
5. Memilih Pola Tradisional
Motif-motif yang terkesan jadul sesungguhnya justru memberikan kesan klasik yang elegan.
Seperti motif garis, kotak-kotak, dan lainnya yang mencitrakan aura sederhana dan anggun.
Itulah ciri-ciri gaya pakaian ala old money yang justru lebih menyenangi segala seuatu berbau kesederhanaan dan berbanding terbalik dengan sisi glamor (*)