KEDUNGBANTENG, MAGELANGEKSPRES - Jalan Kabupaten Tegal di ruas Balamoa-Bader telah diperbaiki. Perbaikan dilakukan Pemkab Tegal melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR).
Anggota DPRD Kabupaten Tegal, Catur Buana Zanbika mengapresiasi proyek peningkatan jalan tersebut. Menurutnya, sebelum diperbaiki, jalan itu memang rusak parah. Banyak badan jalan yang berlubang sehingga aktifitas warga terganggu.
"Tapi sekarang sudah diperbaiki. Saya ucapkan terimakasih kepada Pemda, terutama DPUPR," kata Politikus PKB ini, Jumat (8/11).
Dia menuturkan, ruas Balamoa-Bader merupakan akses vital di empat kecamatan. Yaitu, Kecamatan Pangkah, Kedungbanteng, Suradadi hingga Warureja. Ruas itu juga sebagai jalan pintas dari Slawi menuju ke Pantura hingga Kabupaten Pemalang.
"Mobilitasnya sangat tinggi. Banyak warga yang melintas di ruas jalan itu," ujarnya.
Anggota DPRD Kabupaten Tegal dari Fraksi PKB Catur Buana Zanbika saat memimpin rapat di ruang Komisi DPRD setempat. Foto: YERI NOVELI/RADAR SLAWI--
Dia berharap, Pemerintah Daerah Kabupaten Tegal memfasilitasi penerangan jalan umum (PJU) di ruas tersebut. Sejauh ini, PJU masih minim. Kendati ada penerangan, hanya di beberapa titik dan merupakan swadaya dari masyarakat.
"Semoga tahun depan dianggarkan untuk PJU," ucapnya.
Sebelumnya, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Tegal Joko Kurnianto mengungkapkan, peningkatan ruas jalan Balamoa-Bader ini dilakukan secara bertahap.
Tahun 2024 ini dialokasikan anggaran sebesar Rp1,39 miliar untuk pekerjaan konstruksi perkerasan beton flextural strength (FS) sepanjang 602 meter dengan lebar lima meter yang terbagi ke dalam empat segmen.
Ruas jalan Balamoa-Bader ini memiliki peran vital sebagai jalur alternatif penghubung kawasan Pantura di Kecamatan Warureja ke Kecamatan Pangkah.
Selain berfungsi sebagai prasarana perangkutan hasil bumi, ruas jalan ini juga menjadi akses menuju destinasi wisata Museum Situs Semedo.
“Ruas Balamoa-Bader ini kita perbaiki secara bertahap karena memang ruas jalannya cukup panjang. Kualitas jalan ditingkatkan dengan konstruksi beton supaya awet dan pemeliharaan ke depannya tidak banyak makan biaya,” kata Joko. (ADV)