MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.COM - Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PDAM) Kota Magelang berencana melanjutkan program air bersih gratis untuk seluruh tempat ibadah. Program yang sudah dilakukan sejak 2021 itu, akan dilanjutkan di tahun 2025 mendatang.
Direktur Utama PDAM Kota Magelang, Bambang Pulunggono mengatakan, kebijakan air bersih gratis untuk tempat ibadah selama ini mendapatkan respons positif dari warga.
"Kebijakan ini menjadi intruksi langsung dari Pak Wali (Walikota Magelang dr Muchamad Nur Aziz) agar tempat ibadah tidak dibebani biaya tagihan air setiap bulan," ujarnya.
BACA JUGA:Tepis Tudingan Laba Turun, PDAM Kota Magelang Raih Laba Rp1,75 M
Sebelum ada program tersebut, tempat ibadah membayar tagihan air dengan tarif normal seperti pelanggan reguler lainnya.
Setelah digratiskan tiga tahun lalu, penggunaan air bersih di tempat-tempat ibadah juga tidak mengalami lonjakan signifikan.
"Biasanya kan kalau gratis terus penggunaannya jadi membengkak. Tapi khusus tempat ibadah ini normal-normal saja, sehingga kami rasa perlu memang kebijakan ini diperpanjang," tuturnya.
BACA JUGA:Uji Coba Tandonisasi PDAM Kota Magelang Sukses, Kebutuhan Air Bersih Masyarakat Bisa Terpenuhi
Bambang mengakui, masyarakat sangat terbantu adanya penggratisan biaya tagihan untuk tempat ibadah ini. Terutama para takmir masjid dan musala.
"Alokasi yang tadinya untuk bayar tagihan air bisa untuk yang lainnya, sehingga kebijakan ini mendapat antusias luar biasa dari masyarakat," katanya.
Ihwal rencana perpanjangan penggratisan tagihan air untuk tempat ibadah ini pun mendapat antusias dari sejumlah kalangan.
BACA JUGA:Program Tandonisasi Bikin Air PDAM Kota Magelang Bisa Mengalir 24 Jam
Selain takmir masjid, tokoh-tokoh agama di nonmuslim pun menyambut positif, meski mereka tidak menggunakan air dalam jumlah besar.
Salah satu pengurus masjid di Jalan Diponegoro, Kota Magelang, Muhammad Ikhwan mengatakan air bersih memiliki peran yang sangat penting dan bermanfaat.
Sebagai informasi, program ini hadir sejak Walikota Magelang dr Muchamad Nur Aziz menjabat pada tahun 2021 lalu.