Pendapatan suaminya sebagai tukang ojek tidak menentu, sehingga beras yang diterimanya menjadi penopang keluarga.
“Alhamdulillah, dapat 10 kilo. Terima kasih atas bantuannya,” ujarnya.
BACA JUGA:BPJS Kesehatan Tegaskan Layanan Kesehatan Jiwa Hak Semua Peserta JKN
Hal serupa disampaikan Komari, buruh tani sekaligus penggali kubur asal Genuk Barat, Ungaran.
“Sehari-hari dari bertani dan bantu gali kubur, hasilnya ya untuk kebutuhan keluarga. Bantuan ini sangat membantu,” katanya. (wid/adv)