Arif mengatakan, pendekatan ini bakal menjangkau lebih banyak warga dengan akses yang makin efisien.
"Subregionalnya jalan, kotanya terhubung, kabupatennya terintegrasi, dan desa-desanya ikut tersambung," katanya.
BACA JUGA:Partisipasi Perempuan Magelang Capai 83 Persen dan Jadi Fokus Pendidikan Pemilih Pasca Pemilu
Saat ini Trans Jateng mengoperasikan 7 koridor dengan 115 bus yang melayani 40 persen kabupaten/kota di Jawa Tengah.
Jaringan tersebut meliputi Semarang-Bawen, Purwokerto-Purbalingga, Semarang-Kendal, Solo-Sragen, Magelang-Purworejo, Semarang-Grobogan, serta Sukorejo-Surakarta-Wonogiri.
Target 2030 menambah jaringan menjadi 12 koridor, menjangkau 62,86 persen wilayah Jawa Tengah. (adv)