Dosen Prodi Keperawatan Magelang Latih Kader Posyandu Tingkatkan Efikasi Diri Cegah Penyakit Tidak Menular
Tim dosen Prodi Keperawatan Magelang Poltekkes Kemenkes Semarang, terdiri dari Dr Suharsono MN Adi Isoworo SKM MPH dan Novema Ashar MTr Kep usai memberikan pelatihan kepada para kader posyandu di Desa Bawang, Pakis, Kabupaten Magelang.-ISTIMEWA-MAGELANG EKSPRES
BACA JUGA:Tim Pengabdian UNNES Asah Guru LPK agar Berhasil Cetak Siswa Jago Bicara Jepang
Sebelum dan sesudah pelatihan dilakukan pengukuran efikasi diri kader. Hasilnya menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan kepercayaan diri kader Posyandu ILP.
Dari 30 kader yang mengikuti, pada saat pretest sebagian besar berada pada kategori sedang (21 orang atau 70%).
Setelah intervensi, terjadi peningkatan signifikan pada kategori baik, yaitu menjadi 20 orang (66,7%), dan tidak ada lagi kader pada kategori rendah.
Ketua tim pengabdi, Dr Suharsono MN menyampaikan bahwa pemberdayaan kader melalui pelatihan pencegahan dan deteksi dini PTM perlu dilakukan secara berkesinambungan.
"Upaya ini memerlukan kerja sama lintas sektor dan lintas program, karena jika pengelolaan PTM tidak tepat akan berdampak pada meningkatnya tingkat keparahan maupun komplikasi," ungkapnya.
BACA JUGA:Untidar Dampingi Bank Sampah Dahlia Optimalkan Kompos Organik
Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari para kader. Mereka merasakan manfaat nyata berupa peningkatan pengetahuan, keterampilan, serta keyakinan untuk membantu masyarakat dalam deteksi dini dan memberikan konseling kepada penderita PTM. (adv)
Artikel ini ditulis oleh: Dosen Poltekkes Kemenkes Semarang, Dr Suharsono MN, Adi Isoworo SKM MPH, dan Novema Ashar STrKep Ns MTrKep
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: magelang ekspres