Jam Buka Puskesmas di Kota Magelang Sampai Pukul 20.00 Masuk Agenda 100 Hari Kerja Damar-Sri Harso
100 HARI. Walikota Magelang terpilih periode 2025-2030 Damar Prasetyono komitmen menjalankan janji politiknya dalam program 100 hari kerja, salah satunya terkait jam buka operasional puskesmas.-WIWID ARIF-MAGELANG EKSPRES
Dokter Sri Harso menyebut, terkait penambahan jam kerja, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) supaya mengatur jadwal kerja tenaga Kesehatan maupun para karyawan di puskesmas dan poliklinik.
BACA JUGA:14 Tahun Berdiri, Tuin Van Java Kota Magelang Jadi Barometer UMKM
"Misalnya dibuat dengan menggunakan dua shift atau tiga shift masuk pagi atau siang. Bahkan, puskesmas bisa melakukan inovasi dengan sistem jadwal secara online, janjian dulu antara pasien dengan dokternya di puskesmas," jelasnya.
Mantan Direktur RSUD Tidar sekaligus Kepala Dinkes Kota Magelang itu berujar, meski penambahan jam operasional poliklinik dan puskesmas masuk dalam 100 hari kerja pihaknya, tapi penerapannya tetap akan dilakukan secara bertahap.
"Akan kami lakukan secara bertahap. Karena tentunya, SDM butuh kesiapan dan adaptasi terlebih dahulu," ujarnya.
BACA JUGA:GERCEP! Polres Magelang Kota Bekuk 2 Curanmor di Bandongan
Dengan membuka operasional puskesmas hingga malam hari, Sri Harso yakin masyarakat Kota Magelang akan kembali percaya dengan layanan puskesmas.
Terlebih jika puskesmas ditambahi fasilitas peralatan canggih, sehingga masyarakat bisa mendapatkan pengobatan paripurna hanya dari puskesmas.
Selain itu, dr Sri Harso juga akan membuka layanan cathlab (kateterisasi jantung) dan neuroinfeksi di RSUD Tidar.
BACA JUGA:Jadwal Retreat Kepala Daerah di Akmil Magelang Tunggu Pelantikan
Diketahui bersama bahwa RSUD Tidar Kota Magelang menjadi badan usaha milik Pemkot Magelang yang menjadi penyumbang terbesar pendapatan asli daerah (PAD).
Untuk itu, kata dia, diperlukan inovasi serta layanan yang optimal kepada masyarakat.
"Program-Program lain yang akan dilaksanakan mencakup kesehatan lansia serta penanganan kanker, stroke, dan ontologi," jelasnya.
BACA JUGA:Gen Z Sumbang Dominator Pengangguran Terbuka di Kota Magelang
Satu program lainnya yang akan segera direalisasikan adalah membuat RSUD Tidar memiliki rumah sakit tanpa dinding.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: magelang ekspres