70 Karya Ramaikan Pameran 30 Tahun Sakato di Museum OHD Magelang
SAKATO. Walikota Damar Prasetyono, Kapolres Magelang Kota AKBP Anita Indah, dan lainnya saat menghadiri ulang tahun Sakato Art Community (SAC) dengan menggelar pameran seni rupa bertajuk Guru Terkembang, Rabu (18/6).-WIWID ARIF-MAGELANG EKSPRES
MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.ID – Sakato Art Community (SAC) merayakan ulang tahunnya yang ke-30 dengan menggelar pameran seni rupa bertajuk Guru Terkembang, Rabu (18/6).
Sebanyak 70 karya dipamerkan di Museum OHD, milik kolektor seni ternama, dr Oei Hong Djien tersebut.
Pameran ini menampilkan beragam gaya, teknik, dan pendekatan visual dari 61 perupa.
BACA JUGA:Artikel 6 Surat Kabar Dibredel Menghiasi Dinding Pameran Djejak Soerat Chabar di Kota Magelang
Mereka adalah anggota aktif Sakato, komunitas seni rupa yang beranggotakan para seniman asal Minangkabau dan menetap di Yogyakarta.
Kurator Anton Rais Makoginta menjelaskan, karya-karya yang dipamerkan merepresentasikan proses belajar para seniman dari pengalaman hidup.
“Guru bisa datang dari mana saja, bahkan dari lanskap, budaya, dan tradisi lisan,” ujarnya.
BACA JUGA:OHD Gelar Pameran Seni Refleksi 100 Tahun Surrealisme Andre Breton
Ia menyebut, semua yang hadir di dunia ini bisa menjadi sumber pelajaran bagi seniman.
Rekan kurator, Asmudjo J Irianto menambahkan, medan seni rupa kontemporer Indonesia kini sangat beragam dan terbuka.
Meski Sakato berangkat dari latar budaya yang sama, mereka memberi ruang seluas-luasnya untuk kebebasan berekspresi.
“Makanya karya yang ditampilkan sangat variatif. Ada yang geometris, dekoratif, hingga abstrak,” ungkapnya.
BACA JUGA:Rindam IV/Diponegoro Kian Terbuka untuk Masyarakat, PWI Kota Magelang Ajak Kolaborasi Agustusan
Sakato Art Community sendiri berdiri pada tahun 1995 dan terus berkembang hingga kini memiliki lebih dari 120 anggota.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: magelang ekspres